
Buntut OTT KPK di Sumut dan Babel, Menteri PU Rombak Total Pejabat Teras, Sekjen dan Irjen Diganti
Jakarta(harianSIB.com)Dua Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di lingkungan Kementerian Pekerjaan Umum (PU)
Menurut keterangan dari Food and Drug Administration (FDA), dilansir dari CNNIndonesia.com, produk-produk kecantikan yang menjanjikan efek pemutihan kulit perlu diwaspadai, terutama jika digunakan tanpa pengawasan medis.
Baca Juga:
Melakukan suntik putih secara sembarangan tanpa anjuran dokter atau ahli dermatologi berisiko tinggi. Zat yang disuntikkan ke dalam tubuh dikhawatirkan mengandung bahan berbahaya atau kontaminan yang bisa membahayakan kesehatan.
*Bahan Aktif dalam Suntik Putih
Baca Juga:
Department of Health Hong Kong merilis beberapa bahan-bahan aktif paling umum yang biasa digunakan dalam metode suntik putih.
1. Tranexamic acid
Asam traneksamat merupakan jenis asam yang berfungsi untuk menghentikan perdarahan dengan reaksi membentuk gumpalan darah.
Dalam dunia medis, tranexamic acid digunakan dalam bentuk tablet atau cairan suntik. Manfaatnya bisa atasi hiperpigmentasi, meredakan iritasi kulit, sampai melembapkan kulit.
2. Glutathione
Kemudian ada glutathione yaitu antioksidan dengan efek anti-aging untuk menekan tanda-tanda penuaan pada kulit wajah. Selain itu, glutathione juga berperan dalam mencerahkan kulit dari dalam sekaligus menghambat produksi melanin.
3. Vitamin C
Vitamin C tampaknya paling populer digunakan sebagai bahan aktif produk kecantikan karena antioksidan di dalamnya diklaim paling bagus untuk kulit.
Di samping bisa membantu meningkatkan warna kulit lebih cerah, antioksidan ini efektif meningkatkan produksi kolagen supaya elastisitasnya terjaga.
Meski terdengar aman, namun menyuntikkan vitamin C dalam dosis yang terlalu besar dan dilakukan jangka panjang dapat memberikan reaksi buruk atau efek samping bagi tubuh.
*Bahaya Suntik Putih
Pada dasarnya, bahan aktif yang digunakan untuk cairan suntik putih memiliki manfaat untuk perawatan kulit. Akan tetapi, yang menjadikannya berisiko membahayakan adalah dosis yang diberikan tidak tepat bahkan berlebihan.
Bahaya suntik putih yang tidak sesuai prosedur medis mungkin bukan sebatas iritasi, tapi bisa menimbulkan masalah kesehatan kulit lain seperti berikut:
Jakarta(harianSIB.com)Dua Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di lingkungan Kementerian Pekerjaan Umum (PU)
Panyabungan(harianSIB.com)Tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah kediaman dan kantor Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ru
Aekkanopan(harianSIB.com)Kantor Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura) di Kelurahan Aekkanopan, Kecama
Medan(harianSIB.com)Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati), Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi (Wakajati), hingga sejumlah Kepala Kejaksaan Negeri (Kaj
Aekkanopan(harianSIB.com)Pebulutangkis PB Djarum, kelahiran Aekkanopan, Kabupaten Labuhan Batu Utara (Labura), Nurul Tetra Junia Br Matondan