Program Makan Gratis di Mamasa, Gubernur Sulbar Mulai Uji Coba

Mamasa (harianSIB.com)
Uji coba makan gratis dilakukan di SMK 1 Kecamatan Sumarorong Kabupaten Mamasa oleh Penjabat Gubernur Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) Bahtiar Baharuddin.

"Uji coba program makan gratis telah dilaksanakan di sejumlah Kabupaten di Sulbar. Hal ini menindaklanjuti arahan Presiden Prabowo Subianto kepada seluruh Gubernur di Indonesia," kata Penjabat Gubernur Provinsi Sulbar, Bahtiar Baharuddin, di Mamuju, Rabu (13/11/2024), dikutip dari Antara.

Pemprov Sulbar, jelasnya, kembali melaksanakan uji coba makan gratis di SMK 1 Kecamatan Sumarorong Kabupaten Mamasa yang telah disambut antusias ratusan siswa para guru dan masyarakat.

Baca Juga:

• Prof Dr Ibrahim: Polda Sumut Garda Penyelamat Generasi
• 45 Siswa SMAN 1 Tanah Jawa Ikuti Seleksi OSN

Menurut dia, program makan gratis di sekolah merupakan program pemerintah pusat untuk meningkatkan gizi anak dan mencegah stunting.

"Uji coba makan gratis di SMK 1 Sumarorong Kabupaten Mamasa telah berlansung lancar dan sukses dilaksanakan, sehingga Pemprov Sulbar sangat optimis program makan gratis yang akan dilaksanakan pada 1 Januari 2025 di seluruh wilayah Sulbar juga akan berhasil dilaksanakan," katanya.

Baca Juga:

• Tim Basket Putri Methodist-2 Medan Ikuti Kejuaraan Internasional di Taiwan
• SOL Berikan Bantuan 12 Set Peralatan Tenun kepada PKK Desa Sigurunggurung Pahae Jae

Ia menyampaikan, program pemenuhan gizi anak melalui makan gratis juga sangat penting karena anak adalah calon pemimpin bangsa selain itu sebagai wujud nyata dari program pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Sumarorong, Arnoldus, berterima kasih kepada Pemprov Sulbar karena telah melaksanakan uji coba program makan bergizi gratis di sekolahnya dan akan menjadi sebuah kebanggaan dan semangat membangun pendidikan.

Ia mengatakan, program makan gratis ini juga akan berupaya dimanfaatkan untuk meningkatkan prestasi siswa SMK 1 Kecamatan Sumarorong agar dapat terus melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi.(*)