Harga Tiket Pesawat Turun di Libur Natal, Kementerian BUMN Berperan Aktif

Jakarta (harianSIB.com)
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyatakan kesiapan untuk mempermudah masyarakat bepergian selama liburan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 dengan mengurangi harga tiket pesawat sebesar 10 persen.

Erick menjelaskan, penurunan harga tiket ini adalah hasil kolaborasi erat antara Kementerian BUMN dan Kementerian Perhubungan, dengan dukungan penuh dari Presiden Prabowo Subianto.

"Kami sangat menghargai arahan dan dukungan Presiden Prabowo dalam mewujudkan langkah ini. Kebijakan ini merupakan bentuk nyata kepedulian terhadap masyarakat sekaligus upaya untuk mendorong pertumbuhan pariwisata nasional," ungkap Erick dalam pernyataannya di Jakarta, Senin (2/12/2024), dikutip dari Antara.

Baca Juga:

• Sejarah, Pemanasan Piala Dunia U-17 Digelar di Sumut, Bobby Nasution: Pembuktian Sumut Bisa Gelar Laga Internasional
• Ziarah Suci Berakhir Tragis, 18 Tewas dalam Ledakan Bus Peziarah di India

Dalam Sidang Kabinet Paripurna yang berlangsung di Istana Kepresidenan, Jakarta, Presiden Prabowo meminta para menteri menjaga stabilitas industri penerbangan pasca penerapan kebijakan penurunan harga tiket pesawat menjelang liburan akhir tahun.

Menurut Prabowo, menurunkan biaya transportasi udara di akhir tahun adalah kebijakan yang tepat, namun tetap harus memperhatikan keberlanjutan industri penerbangan.

Baca Juga:

• Peringatan Hari Koperasi ke-78, Bupati: 236 Koperasi Desa/Kelurahan di Sergai Terbentuk
• Putusan MK: Wakil Menteri Tak Boleh Rangkap Jabatan, Meski Uji Materi Ditolak

"Biasanya, menjelang libur akhir tahun, harga tiket naik. Jika kita bisa menurunkan sedikit, tentu akan membantu masyarakat. Tetapi, kita juga harus memastikan agar kebijakan ini tidak berdampak buruk pada industri penerbangan," ujar Prabowo.

Presiden juga meminta para anggota Kabinet Merah Putih untuk memperkuat sinergi dalam mempersiapkan pengamanan dan kelancaran aktivitas selama Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.

Melalui kebijakan yang diterapkan dalam 100 hari pertama pemerintahan Presiden Prabowo, diharapkan masyarakat dapat menikmati liburan akhir tahun dengan lebih terjangkau dan nyaman, sekaligus meningkatkan kepercayaan publik terhadap pemerintah dalam mengelola sektor transportasi dan pariwisata.(*)