Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Minggu, 15 Juni 2025

Prediksi 2,9 Juta Penumpang di Nataru, Bandara Soetta Tingkatkan Kesiapan

Robert Banjarnahor - Sabtu, 21 Desember 2024 09:02 WIB
119 view
Prediksi 2,9 Juta Penumpang di Nataru, Bandara Soetta Tingkatkan Kesiapan
Foto: ANTARA/Harianto
Suasana di Bandara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang, Banten, Jumat (20/12/2024).
Jakarta (harianSIB.com)
Bandara Internasional Soekarno-Hatta mempersiapkan diri menghadapi potensi lonjakan hingga 2,9 juta penumpang selama periode Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Berbagai upaya dilakukan untuk menjamin kelancaran operasional dan memberikan kenyamanan maksimal bagi para pengguna jasa.

Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah I Kelas Utama Soekarno-Hatta, Putu Eka Cahyadhi, mengungkapkan, bahwa pihaknya telah mendirikan Posko Angkutan Udara Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 sebagai langkah antisipasi terhadap peningkatan jumlah penumpang.

"Mengantisipasi lonjakan jumlah penumpang yang diperkirakan mencapai 2,9 juta orang selama periode Natal dan Tahun Baru, berbagai persiapan telah dilakukan ," kata Putu Eka Cahyadhi di Jakarta, Jumat (20/12/2024), dikutip dari Antara.

Baca Juga:

Posko ini, jelasnya, akan berfungsi sebagai pusat koordinasi dan komando untuk memantau situasi terkini, serta merespon dengan cepat segala bentuk permasalahan yang mungkin timbul.

Bandara Internasional Soekarno-Hatta, menurutnya, secara resmi membuka Posko Angkutan Udara Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, sejak Rabu (18/12/2024) lalu. Operasi posko akan berlangsung hingga 5 Januari 2025.

Baca Juga:

"Posko Natal dan Tahun Baru ini berperan penting dalam memastikan kelancaran dan keamanan penerbangan selama periode angkutan udara Natal dan Tahun Baru, untuk itu perlu koordinasi dan sinergi antar semua pihak," ujar Putu.

Putu menyatakan, bahwa pihaknya beserta pemangku kepentingan terkait telah melakukan berbagai kesiapan maksimal dalam menghadapi lonjakan penumpang.

Beberapa upaya yang dilakukan di antaranya peningkatan keamanan meliputi pengerahan personel gabungan sebanyak 266 personel terdiri dari TNI, Polri, Avsec, dan instansi terkait lainnya untuk menjaga keamanan dan ketertiban di area bandara;

Kedua, peningkatan pelayanan meliputi optimalisasi fasilitas dan layanan penumpang, termasuk peningkatan kapasitas check-in counter, baggage handling system, dan fasilitas umum lainnya;

Ketiga, koordinasi antar instansi meliputi penguatan koordinasi antara otoritas bandara, maskapai penerbangan, ground handling, dan pemangku kepentingan lainnya untuk memastikan kelancaran operasional penerbangan;

Selain itu, peningkatan kesiapsiagaan meliputi persiapan menghadapi potensi bencana alam dan gangguan keamanan lainnya.

"Semoga koordinasi, sinergi dan dukungan yang kuat antar seluruh pihak menjadi kunci keberhasilan dalam memberikan pelayanan terbaik kepada para penumpang selama periode Natal dan Tahu Baru ini," kata Putu.(*)

Editor
: Robert Banjarnahor
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru