Dua Korban Pembunuhan di Bangkalan Pasangan Selingkuh

Bangkalan(harianSIB.com)

Dua korban yang disebut pasangan suami-istri (pasutri), dalam kasus pembunuhan Perumahan Griya Anugrah Kelurahan Mlajah, Bangkalan, ternyata pasangan selingkuh.

Kasat Reskrim Polres Bangkalan AKP Hafid Dian Maulidi mengatakan, korban diketahui yakni Agus (36) yang tewas di lokasi dan Eka Fatmawati Dewi (45) yang kritis dan dirawat di rumah sakit.

Baca Juga:

• Bupati Tapteng Hadiri Peringatan Reformasi 1998 di Jakarta
• Pemprov Sumut Siapkan Regulasi Ojol dan Sanksi Tegas bagi Aplikator yang Langgar Aturan

Hafid mengatakan, korban Eka mendaftar di rumah kos dengan menggunakan akta nikah antara dia dan suami sahnya Abdul Razak (44). Karena hal ini, pemilik kos menganggap mereka sebagai pasutri. Padahal Eka tinggal di kos itu bersama Agus.

Baca Juga:

• Minggu Kasih di GSJA Padang Hijau, Kombes Pol Gidion: Gereja Punya Program Terpeliharanya Lingkungan
• Polres Taput Musnahkan Barang Bukti Ganja 204,9 Gram

"Jadi kos itu atas nama korban dan suaminya," kata Hafid, Selasa (22/4/2025), dikutip dari detikcom.

"Jadi saya jelaskan bahwa korban ada dua seorang laki laki dan perempuan (bukan suami istri ) di Kosan itu," imbuh Hafid.

Sebelumnya diberitakan, sepasang suami istri (pasutri) ditemukan bersimbah darah dalam kamar kos perumahan Griya Anugrah di Kelurahan Mlajah, Bangkalan. Mereka diduga jadi korban penganiayaan.

Sang suami diketahui tewas, sedangkan istrinya kritis dan dilarikan ke rumah sakit. Kamar kos korban kini telah dipasang garis polisi.

"Yang laki-laki meninggal, yang perempuan kritis," ujar Ketua RT setempat, Achmad Khusyairi, Selasa (22/4/2025).(*)