Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Kamis, 31 Juli 2025

Presiden dan Utusan PM Inggris Bahas Peluang Kerja Sama di Bidang Pendidikan

Robert Banjarnahor - Sabtu, 31 Mei 2025 17:03 WIB
526 view
Presiden dan Utusan PM Inggris Bahas Peluang Kerja Sama di Bidang Pendidikan
ANTARA/HO-BPMI Sekretariat Presiden
Presiden Prabowo Subianto menerima kunjungan Utusan Perdana Menteri Inggris Urusan Pendidikan Prof. Sir Steve Smith beserta delegasi dari Inggris di kediaman pribadi Presiden di Bukit Hambalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (30/5/2025).
Jakarta(harianSIB.com)

Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya menyampaikan bahwa Presiden RI Prabowo Subianto menerima Utusan Khusus Perdana Menteri Inggris untuk Urusan Pendidikan, Prof. Sir Steve Smith, di kediaman pribadi Presiden di Hambalang, Jumat. Keduanya membahas peluang peningkatan kerja sama pendidikan antara Indonesia dan Inggris.

Pertemuan yang berlangsung di tengah libur panjang tersebut membahas sejumlah langkah strategis, khususnya penguatan kemitraan antara universitas di Indonesia dan perguruan tinggi terkemuka di Inggris.

Baca Juga:

"Beberapa kampus terbaik di Inggris sangat tertarik untuk membuka cabang di Indonesia," ujar Teddy usai pertemuan di Hambalang, Kabupaten Bogor, Jumat, seperti dikutip dari siaran resmi Sekretariat Presiden dan dilansir dari Antara.

Teddy menambahkan, ada tiga isu utama yang dibahas Presiden Prabowo dan utusan PM Inggris, salah satunya peningkatan kolaborasi antara universitas di kedua negara.

Baca Juga:

Kedua, Presiden Prabowo dan Utusan PM Inggris juga membahas peningkatan jumlah pelajar Indonesia yang belajar di kampus-kampus terbaik di Inggris Raya, baik itu langsung di Inggris maupun kampus Inggris yang membuka cabang di Indonesia.

Ketiga, pertemuan di Hambalang itu juga membahas kerja sama penelitian antarpeneliti dan antarprofesor dari kampus-kampus Indonesia dan Inggris.

"Peningkatan kerja sama antarpeneliti/profesor di Indonesia dengan peneliti/profesor di Inggris, khususnya untuk topik hilirisasi 28 sumber daya alam prioritas Indonesia sesuai Astacita," kata Teddy.

Dalam pertemuan itu, rombongan dari Inggris itu juga terdiri atas Duta Besar Inggris untuk Indonesia Dominic Jermey dan perwakilan Russel Group -- jaringan 24 universitas terbaik di Inggris Raya.

"Hadir juga dalam pertemuan tersebut, di antaranya Bapak Prof. Helen Bailey dari Queen Mary University of London, Bapak Prof. Funmi Olonisakin dari King's College London, Bapak Prof. Tariq Ali dari University of Liverpool, dan British Council Country Director untuk Indonesia, Bapak Summer Xia," jelas Teddy.

Sementara itu, Presiden Prabowo didampingi Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Prof. Brian Yuliarto, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.(*)

Editor
: Robert Banjarnahor
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru