Hadiri Reuni Kehutanan UGM, Jokowi : Kalau Tak Datang Tambah Palsunya

Jakarta(harianSIB.com)

Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan alasan dirinya menghadiri acara reuni Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM). Jokowi mengatakan memaksakan hadir padahal kondisinya belum 100 persen fit.

"Saya sebetulnya pengin dengan rekan-rekan semuanya, sampai besok, tapi saya ini sebenarnya belum, kondisinya belum 100 persen. Sudah tiga bulan, masih dalam pemulihan," kata Jokowi saat memberikan sambutan dikutip detikcom, Sabtu (26/7/2025).

Baca Juga:

• Fakta Unik Jokowi: Tak Pernah Mau Masuk Grup WhatsApp Alumni
• Jokowi Selesai Diperiksa, Polisi Sita 2 Ijazah

Jokowi mengatakan memaksa hadir karena, jika tak menghadiri acara reuni ini, dia khawatir akan membuat isu ijazah palsu semakin liar. Hal itu membuatnya memaksakan diri ikut reuni meski kesehatannya belum pulih.

"Tetapi kemarin waktu dihubungi Pak Bambang, datang ndak? Nanti kalau ndak datang, tambah palsunya ke mana-mana," kata Jokowi disambut tawa hadirin.

Baca Juga:

• Jokowi Diperiksa di Polresta Solo Terkait Tudingan Ijazah Palsu
• Diperiksa di Polresta Solo, Jokowi Bawa Ijazah SD hingga S1 UGM

Menurutnya, apabila dia tidak hadir dalam acara reuni, akan banyak spekulasi yang muncul.

"Ini saya paksakan datang betul. Bayangkan kalau saya ndak datang, nah rekan-rekannya 67 orang ngumpul semuanya, Jokowi di mana? Ramai lagi nanti, iya kan," katanya. (*)