Kasus Perselingkuhan RK, Tes DNA Dilakukan Hasilnya 5 Sampai 10 Hari

Jakarta (harianSIB.com)

Mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK), Lisa Mariana, serta anak berinisial CA menjalani tes DNA di Bareskrim Polri. Pemeriksaan ini merupakan bagian dari penyidikan dugaan perselingkuhan dan laporan pencemaran nama baik yang dilayangkan RK terhadap Lisa Mariana.

Pengambilan sampel darah dan air liur dilakukan pada Kamis (7/8/2025) di bawah pengawasan ketat penyidik Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri, serta disaksikan kuasa hukum masing-masing pihak.

* Pengambilan Sampel DNA

Baca Juga:

• Jalani Tes DNA Anak Lisa Mariana, Ridwan Kamil Harap Jadi Jawaban
• Selain Ridwan Kamil, Lisa Mariana dan Anaknya Juga Akan Jalani Tes DNA di Bareskrim

Kuasa hukum RK, Muslim Jaya Butarbutar, menjelaskan tes DNA ini sudah diajukan sejak Juni 2025 dan dilaksanakan sesuai prosedur oleh tim medis Pusdokkes Polri. "Tes DNA dilakukan, diambil sampelnya, baik Pak Ridwan Kamil maupun Lisa Mariana maupun anaknya," ujarnya, dilansir dari detikcom.

Proses pemeriksaan dilakukan secara transparan dan disaksikan langsung kuasa hukum seluruh pihak untuk menjamin keabsahan dan kejujuran hasil. Muslim menambahkan, hasil tes DNA akan menjadi bukti penting dalam proses hukum, namun keluarnya hasil masih menunggu analisis laboratorium Pusdokkes Polri.

Baca Juga:

• Tingkatkan Kualitas Forensik, Puslabfor Bareskrim Polri Supervisi ke Bidlabfor Polda Sumut
• Laboratorium Forensik Digital Kanwil DJP Sumut I Raih Sertifikasi ISO 17025:2017

* Proses Tes DNA Berlangsung Terpisah

RK tiba lebih awal di Bareskrim Polri pada pukul 08.57 WIB untuk mengikuti pengambilan sampel DNA. Sementara Lisa Mariana dan anaknya datang kemudian sekitar pukul 10.45 WIB. Pemeriksaan berlangsung di ruangan berbeda sesuai ketentuan penyidik, dengan Lisa dan anak berada di lantai 16 dan RK di lantai 15.

"Itu semua karena arahan dari penyidik... demi kepastian hukum," jelas Muslim Jaya Butarbutar. Ia menambahkan bahwa pemisahan ruang pemeriksaan ini bukan permintaan dari pihak manapun, melainkan sesuai standar operasional prosedur (SOP) penyidik Bareskrim.

Lisa sendiri mengaku tidak mengharapkan bertemu dengan RK saat menjalani tes DNA. "Enggak, enggak (berharap ketemu), asal suportif aja ya, berjalan dengan lancar," ujarnya singkat. Hal ini juga menegaskan agar proses penyidikan tetap berjalan profesional dan tidak terganggu oleh faktor emosional.

*Harapan dan Sikap Kedua Pihak Usai Tes

Setelah mengikuti pengambilan sampel DNA, RK menyatakan komitmennya untuk menghormati proses hukum yang sedang berjalan. Ia berharap tes ini dapat menjadi jawaban sekaligus mengakhiri spekulasi yang selama ini berkembang di masyarakat.

"Saya hari ini hadir melaksanakan kewajiban hukum atas perintah hukum juga... Mudah-mudahan tes ini menjadi jawaban dari yang selama ini kami perjuangkan," ucap RK usai pemeriksaan. Kuasa hukumnya juga menegaskan bahwa pihak RK siap menerima hasil tes DNA apapun dengan sikap dewasa dan bertanggung jawab.

Di sisi lain, Lisa Mariana juga menunjukkan kesiapan mengikuti proses ini dengan harapan hasilnya adil dan tidak ada rekayasa. "Doain saja yang terbaik, semoga semuanya berjalan dengan lancar, tidak ada rekayasa," kata Lisa. Ia bahkan mengklaim bahwa tidak mungkin hasil tes DNA anaknya tidak cocok dengan RK.

* Penantian Hasil Tes DNA dalam 5-10 Hari

Menurut Karo Labdokkes Pusdokkes Polri Brigjen Sumy Hastry Purwanti, hasil tes DNA ini akan keluar dalam waktu 5-10 hari ke depan setelah sampel dikirim ke laboratorium. Seluruh proses tetap berada di bawah pengawasan Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri.

Kuasa hukum RK mengimbau semua pihak untuk menunggu hasil resmi dan tidak membuat asumsi atau opini sebelum hasil tes diumumkan. "Tidak perlu menjustifikasi sesuatu yang belum ada hasilnya, kita tunggu saja hasilnya," ucap Muslim.

Dengan keluarnya hasil tes DNA nanti, diharapkan kasus ini bisa segera dituntaskan secara hukum dan polemik yang terjadi tidak lagi menjadi konsumsi publik.(*)