Simalungun (harianSIB.com)
Pelaksanaan ujian sabuk hitam, Gashuku Nasional dan Musyawarah Nasional (Munas) Perguruan Besar Karate-do Tangan Kosong (PB Tako) Indonesia, di Kota Tebingtinggi pada 4-5 Februari 2022, berlangsung sukses.
Demikian diutarakan Ketua Panitia Munas PB Tako Indonesia, Frien Jones Tambun SH MH yang juga Sekretaris Jenderal PB Karate-do Tako Indonesia kepada harianSIB.com, Jumat (11/2/2022).
Frien menguraikan, peserta ujian sabuk hitam 35 orang, terdiri dari 21 orang dari Kyu 1 ke Dan 1, 6 orang dari Dan 1 ke Dan 2, 7 orang dari Dan 2 ke Dan 4. Peserta ujian dari Sumatera Utara, DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Riau dan Nusa Tenggara Timur.
Penguji Majelis Perguruan (Dewan Guru) dipimpin Shihan David Pitoy (Dan VIII) dan Administrator Ujian Boyke Situngkir ST (Dan IV).
"Ujian dilaksanakan dengan serius dan penuh semangat, sesuai dengan kurikulum Karate-do Tako Indonesia," ujar Frien.
Sementara itu, peserta Gashuku Nasional terdiri dari 350 orang murid karate (sabuk putih hingga sabuk coklat) dan 50 orang sabuk hitam dari Sumatera Utara, DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Riau, Nusa Tenggara Timur dan Aceh.
Gashuku Nasional mengusung tema membentuk karakter dan mental karateka sejati untuk mempererat persaudaraan dan meningkatkan prestasi.
Gashuku dibuka secara resmi oleh Ketua Majelis Perguruan, Shihan David Pitoy (Dan VIII) didampingi seluruh Majelis Perguruan (Shihan Robert Damanik DAN VII, Shihan Serta Ginting DAN VI, Shihan Palti Hutapea DAN VI, Shihan Dr Timbang Pangaribuan DAN VI, Shihan Mardi Nur DAN VI ).
Juga dihadiri beberapa sabuk hitam Dan V, Sensei Lando Rajagukguk, Sensei Baringin Siahaan, Sensei Timbul Rajagukguk, Sensei Fitriani. Salah satu kegiatan Gashuku adalah show force di Tebingtinggi.
Sedangkan munas dilaksanakan di multi room, Hotel Amanda Tebingtinggi pada Sabtu 5 Februari 2022. Pesertanya 33 orang dan 3 peninjau dari 7 provinsi, Sumatera Utara, DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Riau, Nusa Tenggara Timur dan Aceh.
Menurut Frien, Munas tersebut menghasilkan 8 ketetapan antara lain, pengesahan garis garis besar program kerja, perubahan Anggaran Dasar/ Anggaran Rumah Tangga, pemilihan Pengurus Besar, dimana terpilih menjadi Ketua Umum Rajamin Sirait SE MA, Sekretaris Jenderal Frien Jones Tambun SH MH.
Frien menyampaikan, terima kasih kepada Majelis Perguruan yang telah memberi kepercayaan kepada panitia menjadi pelaksana ujian sabuk hitam, Gashuku Nasional dan Musyawarah Nasional Perguruan Karate-do Tako Indonesia.
"Terima kasih atas kerja sama dan kerja keras seluruh jajaran panitia. Terima kasih juga atas dukungan semua pihak, pengurus besar, para Sensei, semua saudara seperguruan sehingga Munas dan semua kegiatan berjalan dengan baik, lancar, aman dan tertib," urainya.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota Tebingtinggi, Kapolresta Tebingtinggi dan Jonner Sitinjak anggota DPRD Tebingtinggi atas kontribusi yang sangat berguna dalam acara tersebut. Panitia dinilai telah bekerja keras tanpa pamrih untuk kemajuan perguruan.
Kontingen Tako DKI Jakarta mengapresiasi ujian sabuk hitam, Gashuku Nasional dan Munas PB Tako Indonesia di Tebingtinggi.
"Tim Tako DKI Jakarta sangat mengapresiasi kegiatan tersebut yang mampu mengimplementasikan tri cita utama Perguruan Karate-do Tangan Kosong Indonesia yaitu perkasa, rendah hati dan luhur budi," kata Erdy Riahman Damanik (Dan IV), dari tim Tako DKI Jakarta yang juga Ketua Pengda Provinsi DKI Jakarta Karate-do TAKO Indonesia.
Ia berharap melalui kegiatan tersebut akan lahir atlet-atlet karate Tako yang bisa berprestasi di level nasional maupun internasional. (*)