Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Minggu, 21 September 2025

Protes Jalan Rusak, Warga Ajamu Tanam Pohon 

Redaksi - Senin, 04 Mei 2020 13:11 WIB
664 view
Protes Jalan Rusak, Warga Ajamu Tanam Pohon 
SIB/Dok-Ridwan
PROTES JALAN RUSAK: Warga Pekan Ajamu, Kecamatan Panai Hulu, Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara, menanam pohon di badan jalan provinsi yang rusak parah, Minggu (3/5/2020) malam. Aksi itu sebagai bentuk protes warga terhadap pemerintah yang bel
Labuhanbatu (SIB)
Warga Pekan Ajamu, Kecamatan Panai Hulu, Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara, menanam pohon di badan jalan provinsi yang rusak parah, Minggu (3/5/2020) malam. Aksi itu sebagai bentuk protes terhadap pemerintah provinsi yang belum memperbaiki infrastruktur buruk tersebut.

"Penanaman pohon ini merupakan aksi warga yang merasa kecewa atas tidak adanya upaya perbaikan jalan rusak ini," sebut Syafaruddin, pedagang di Pekan Ajamu, Senin (4/5/2020).

Hal senada juga dilontarkan Ridwan Nasution. Pohon-pohon itu mereka tanam di atas timbunan tanah yang sangat lembek, yang memang tidak dilindas kendaraan sepedamotor, mobil dan truk.

“Pohon-pohon yang kami tanam juga kami jadikan pembatas jalan rusak parah dengan yang masih bisa dilalui pengguna jalan, sehingga tidak menghambat arus lalulintas," jelas Ridwan.

Untuk sementara ini, warga Pekan Ajamu mengharapkan pihak-pihak perusahaan perkebunan BUMN dan swasta yang mayoritas sebagai pengguna jalan menggunakan truk mengangkut sawit, minyak mentah (CPO) dan material lainnya, agar menimbun jalan rusak dengan kerikil, menunggu perbaikan dari pemerintah.

"Harapan kami setelah aksi protes itu, perusahaan-perusahaan yang ada di wilayah ini mau menimbun jalan rusak dengan kerikil supaya jalan bisa dimanfaatkan, sebelum ada tindakan nyata dari pemerintah provinsi," harapnya.

Setelah menggelar aksi protes tersebut, sejumlah warga yang kecewa berswafoto di badan jalan yang ditanami pohon. Mereka mengharapkan pemerintah provinsi segera memperbaiki jalan rusak tersebut sebelum lebaran. (*)
Editor
:
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru