Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Selasa, 07 Oktober 2025

Pelaku Usaha Ekspor Keripik ke Korsel Butuh Ubi 120 Ton per Hari

Redaksi - Kamis, 28 Januari 2021 12:00 WIB
824 view
Pelaku Usaha Ekspor Keripik ke Korsel Butuh Ubi 120 Ton per Hari
(Foto SIB/Jekson Turnip)
EKSPOR: Bupati Deliserdang H Ashari Tambunan bersama rombongan lainnya mendapatkan penjelasan dari Direktur PT Kreasi Lutvi, Mahmudi soal ekspor keripik singkong ke Korsel di P3UD Tanjungmorawa, Kamis (28/1/2021).
Tanjungmorawa (SIB)
Pelaku usaha ekspor keripik singkong ke Korea Selatan (Korsel) dan luar daerah Sumut, Mahmudi membutuhkan komoditi bahan baku ubi sebanyak 120 ton per hari. Ubi itu diolah guna mendapatkan keripik berkualitas untuk diekspor.

"Kita secara pelan-pelan sudah membenahi harga opak merata dengan harga Rp7.600 per Kg. Ubi atau singkong kita beli dari petani Rp 840 per Kg dan Ubi kuning Rp1.600 per Kg. Upaya itu kita lakukan supaya mensejahterakan para petani. Untuk produksi berbasis singkong kita butuh ubi 120 ton per hari," kata pemilik PT Kreasi Lutvi, Mahmudi dalam sambutan pelepasan ekspor keripik singkong kepada Bupati Deliserdang H Ashari Tambunan dan rombongan lainnya di P3UD, Tanjungmorawa, Kamis (28/1/2021).

Dijelaskannya, keripik yang akan diekspor membutuhkan waktu hampir 3 Minggu sampai di Korsel. Untuk itu keripik olahan PT Kreasi Lutvi yang beralamat di Jalan Tunas Mekar No 258 Desa Tuntungan II Kecamatan Pancurbatu, Deliserdang membuat keripik dengan batas penggunaan hingga 5 bulan.

Dia berharap dengan pengalaman selama 6 tahun, mudah-mudahan ke depan ada solusi rakyat kecil, petani dan pengusaha dapat menjadi naik kelas. Diharapnya agar pelaku usaha sekali mendapat bimbingan dan arahan agar usaha UMKM selalu produktif.

"Saya mau ucapakan terima kasih kepada bapak Bupati. Tahun 2015 saya sudah kenal bupati di istana, sejak tahun itu saya sudah ekspor dari perusahaan lain sampai 2020. Namun Alhamdulillah 2021 kami mau lebih baik dari tahun lalu dengan bantuan Dinas Perindag Deliserdang kami sudah menggunakan perusahaan sendiri untuk ekspor," kata Mahmudi.

Pada acara itu rombongan bupati melihat para pelaku usah dengan pameran ikan dan lainnya. Lalu meninjau layanan terpadu satu atap penempatan dan perlindungan pekerja migrab Indonesia (LTSA-PPPMI) di komplek P3UD yang dikelola Dinas Naker Deliserdang.

Hadir pada acara itu Ketua dan Wakil Ketua TP PKK Deliserdang, Hj Yunita Ashari dan Hj Sri Pepeni Yusuf, Kadis Perindag Sumut Riabil Lubis, Asisten Ekbang Deliserdang Putra J Manalu, Kadis Perindag T Zaki Aufa, Kepala Bappeda Remus H Pardede, Kadistan Kamaluddin Ginting, Kadis Koperasi dan UKM Rabiatul Adawiyah, Kadis Naker Binsar TH Sitanggang, Kadis Kelautan Syarifah Alawiyah dan Plt Kadis Perizinan M Salim serta para Camat. Lalu dari Bea Cukai, perwakilan Bank Sumut, BI, Bank Mandiri pelaku usaha, Karang Taruna dan lainnya.(*)

Editor
:
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru