Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Minggu, 09 November 2025

Massa Demo Markas GP Ansor, Lalu Lintas Macet

- Sabtu, 27 Oktober 2018 11:10 WIB
220 view
Jakarta (SIB)- Massa yang membawa bendera bertuliskan kalimat tauhid menggelar aksi di kantor DPP Gerakan Pemuda (GP) Ansor, Jakarta Pusat. Lalu lintas menuju Jalan Salemba terlihat macet.

Pantauan di Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, Jumat (26/10), pukul 16.40 WIB, massa yang membawa motor terparkir di jalan tersebut. Terlihat polisi dan warga mengatur arus lalu lintas.

Mereka masih terlihat di bawah jembatan penyeberangan orang bus TransJakarta, Kramat Sentiong mengarah ke Salemba. Mereka juga sembari berteriak bubarkan Banser. Namun, massa yang lain meminta jangan terprovokasi.

Massa memenuhi jalan. Hanya satu lajur seukuran satu mobil dan jalur transJakarta yang masih bisa dilalui.

Beberapa pengurus GP Ansor terlihat di lokasi, namun tidak keluar. Mereka tetap berada di kantor GP Ansor. 

Puluhan personel tim patroli trial (Patra) Brimob bersenjata lengkap mengamankan kantor GP Ansor. Mereka berjaga di depan kantor GP Ansor.

Saat massa mendekat, polisi meminta massa mundur.

"Mundur mundur, jangan mendekat di kantor GP Ansor," ujar polisi kepada massa.

Massa mundur ke bawah halte bus TaranJakarta Kramat Sentiong. 

Bentangkan Bendera 
Ditempat terpisah, massa Aksi Bela Tauhid membentangkan bendera bertuliskan kalimat tauhid berukuran besar. Bendera itu dibentangkan dan diarak dari Patung Kuda menuju Kementerian Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan.

Pantauan wartawan, massa aksi berkumpul di sepanjang Jalan Medan Merdeka Barat arah Istana Negara. Orator yang berada di depan Kemenko Polhukam terus berorasi.

Ketika orator berorasi, massa membentangkan bendara bertuliskan kalimat tauhid berukuran besar. Bendara itu berwarna hitam.

Setelah dibentangkan di kawasan Patung Kuda Monas, bendera itu diarak oleh massa menuju depan Kemenko Polhukam. Teriakan takbir dan kalimat 'laillah hailalah' terdengar ketika bendera itu diarak menuju Kemenko Polhukam.

Sementara itu, orator terus menyerukan agar Banser dibubarkan. Massa pun menyetujui seruan orator itu.

"Setuju Banser dibubarkan?" Tanya orator disambut kata setuju oleh massa aksi. (detikcom/l)
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru