Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Senin, 27 Oktober 2025

Polri Kirim Panser Hagglund ke Sinabung

*Hukum Pihak yang Manfaatkan Lokasi Bencana yang Ditinggal Warga
- Kamis, 23 Januari 2014 10:43 WIB
3.546 view
Polri Kirim Panser Hagglund ke Sinabung
SIB/int
Panser Hagglud
Jakarta (SIB)- Polri akan mengirimkan kendaraan taktisnya yang mampu menembus segala medan di lokasi bencana Gunung Sinabung, Tanah Karo, Sumatera Utara. Kendaraan tersebut berjenis panser Hagglund yang dapat digunakan untuk evakuasi dan mengirim logistik di lokasi bencana.

Pantauan di Mako Brimob Polri Kelapa Dua, Depok, Rabu (22/1), dua kendaraan itu tampak terparkir saat apel siaga penanggulangan bencana yang dipimpin Kabarhakam Komjen Badrodin Haiti.

Kendaraan bercat hitam itu memiliki roda seperti tank. Kendaraan tersebut mampu melalui medan yang licin dan terjal.

Kendaraan itu terdiri dari dua bagian. Bagian depan merupakan kemudi dan bagian belakang bisa digunakan untuk mengangkut berbagai bantuan untuk korban bencana.

"Dua kendaraan ini akan dikirim ke Sinabung. Kendaraan ini mampu berjalan di jalan licin yang dipenuhi abu vulkanik," ujar Badrodin di lokasi.

Rencananya dua kendaraan buatan Swedia itu akan dikirimkan ke Sinabung pada hari Rabu. Diharapkan kendaraan itu mampu membantu evakuasi warga dan mengirimkan logistik.

Segera Cair
Polri berharap dana pengamanan Pemilu 2014 segera cair. Dari anggaran dana sebesar Rp 3,5 triliun untuk pengamanan Pemilu 2014, yang sudah cair sebesar Rp 1 triliun.

"Sedang dalam proses untuk bisa langsung masuk ke Polda-Polda DIPA-nya," ujar Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Ronny F Sompie di Mako Brimob Polri Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, Rabu.

"Saya kira segera, mudah-mudahan Januari. Februari kan sudah masuk kegiatan, kampanye-kampanye," sambungnya.

Namun, Ronny belum tahu pasti kapan sisa dana itu akan dicairkan. Pihaknya berharap untuk segera cair sehingga segala kebutuhan pengamanan bisa tercukupi.

"Tentang kepastian belum tau, anggaran itu segera, Semua yang dibutuhkan tercukupi langsung cair, tidak menunggu lama," tandasnya.

Hukum Pihak
Kabarharkam Komjen Badrodin Haiti memimpin upacara penanggulangan bencana di Mako Brimob Polri Kelapa Dua, Depok. Badrodin menggantikan Kapolri Jenderal Sutarman yang berhalangan hadir. Dia meminta polisi menghukum tegas bagi pihak yang memanfaatkan lokasi bencana yang kosong ditinggal warga.

Pantauan di lokasi, Rabu, Badrodin menjadi inspektur upacara di lapangan Mako Brimob Kelapa Dua. Badrodin juga langsung mengecek pasukan yang sudah bersiap di lapangan.

Badrodin kemudian membacakan amanah Kapolri di depan pasukan. Selain itu, beberapa kendaraan yang disiagakan juga berjejer rapi. Tampak beberapa perahu karet, kano dan dua helikopter untuk pantauan udara juga disiapkan.

"Apel ini merupakan kesiapan dan ketanggapsiagaan Polri," ujar Badrodin.

Badrodin juga menyampaikan, beberapa penegasan tugas yang harus dilakukan. Para anggota juga akan membangun pos-pos pengamanan.

"Koordinasi dengan BNPB, TNI dan pemerintah daerah setempat. Penegakan hukum yang tegas bagi pihak-pihak yang memanfaatkan lokasi bencana yang ditinggal warga," ucapnya.

Sebanyak 3.500 pasukan disiagakan untuk membantu penanggulangan bencana di beberapa daerah seperti banjir di Jakarta, Manado, dan juga di Gunung Sinabung, Sumatera Utara.

Sementara ini, di beberapa daerah sudah dikoordinasi oleh Polda masing-masing. Pasukan yang disiapkan akan selalu bersiaga untuk diperbantukan menanggulangi bencana hingga paska bencana. (detikcom/f)
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru