Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Minggu, 12 Oktober 2025
Syukuran HUT ke-54 SIB Bersama Kapoldasu dan Wali Kota Medan

SIB News Network Diluncurkan

* Pemimpin Umum SIB, GM Chandra Panggabean, Sampaikan Terimakasih Kepada Pembaca Setia
Redaksi - Senin, 03 Juni 2024 11:27 WIB
1.039 view
SIB News Network Diluncurkan
(Foto: SIB/Horas Pasaribu).
PUKUL TAGADING:   Kapolda Sumut Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi dan Wali Kota Medan, Bobby Nasution, bersama Pemimpin Umum Harian SIB, Ir GM Chandra Panggabean, Komisaris Utama SIB, GM Intan Panggabean, tokoh masyarakat Dr RE Nainggolan dan Wakil
APRESIASI
Dalam sambutan Pemimpin Umum SIB, Ir GM Chandra Panggabean mengatakan, Kapolda Sumut merupakan tonggak sejarah diluncurkannya SIB News Network dan Podcast SIBlah. Kapolda tampil sebagai narasumber pertama dalam Podcast SIBlah.


"Hari ini merupakan catatan sejarah bagi Harian SIB, sebab Pak Kapolda Sumut ikut melaunching peluncuran SIB News Network dan Pak Kapolda juga sebagai narasumber yang pertama saat peluncuran Podcast SIBlah 9 Mei 2024 lalu," tandas Chandra.


Segenap jajaran redaksi, wartawan dan karyawan Harian SIB menyampaikan terimakasih sebesar-besarnya terhadap orang nomor satu di jajaran Polda Sumut tersebut.


GM Chandra juga mengapresiasi kinerja Wali Kota Medan yang tetap mempertahankan tugu jam SIB sekaligus mempercantiknya sebagai ikon Kota Medan.


Kami sangat bangga terhadap tugu SIB itu yang telah menjadi salah satu ikon Kota Medan yang tertera di Wikipedia. Dan yang paling membanggakan kami, Pak Wali Kota Medan telah mempercantik tugu jam SIB menjadi sangat luar biasa, ujar Chandra dan disambut riuh tepuk tangan seluruh hadirin.


Atas kebijakan tersebut, sebagai penghargaan dan penghormatan yang tertinggi, Chandra Panggabean mengajak seluruh hadirin berdiri sembari memberikan applause dan tepuk tangan yang meriah kepada Bobby Nasution. Inilah salah satu alasan pihaknya mengundang Wali Kota Medan.


Chandra juga membeberkan sekilas sejarah dibangunnya tugu jam SIB tersebut pada tahun 1995 yang dikaitkan dengan peringatan HUT ke 50 tahun Kemerdekaan RI dan HUT SIB ke 25 tahun.


"Tugu jam SIB itu dibangun pada tahun 1995 dan dalam kurun waktu 5 tahun berfungsi dengan baik. Setelah itu, ada saja yang mengalami kerusakan dan banyak terjadi pencurian, terutama kabel-kabel listrik dan barang berharga lainnya," ujarnya.


Tapi setelah Bobby Nasution memimpin Kota Medan, tambahnya, tugu jam SIB tersebut menjadi perhatian dan selanjutnya mempoles dan mempercantiknya kembali dengan luar biasa, tanpa menghilangkan keasliannya.


"Atas dasar itu semuanya, kami menyampaikan banyak terimakasih dan sebagai pemimpin muda, Pak Bobby Nasution kami doakan diberi kesehatan dan kekuatan untuk mencapai karier yang lebih tinggi lagi dalam memimpin masyarakat Sumut," ujar Chandra.


Bahkan Ketua Pemrakarsa Pembentukan Provinsi Tapanuli ini yakin Bobby Nasution akan menjadi pemimpin di Sumut dan hal itu telah dibuktikannya dengan ketegasan dan kegigihannya membenahi serta membangun Kota Medan.


TERIMAKASIH KEPADA PEMBACA
Sebelumnya, Chandra Panggabean juga menceritakan sejarah berdirinya Harian SIB pada 9 Mei 1970 yang didirikan orang tuanya DR GM Panggabean dan ibu Ny Ramlah Br Hutagalung.


"Setelah mengarungi berbagai gelombang dan tantangan di tengah persaingan media, akhirnya sampai ke usia ke 54 tahun Harian SIB. Terus berkibarnya Harian SIB ini bukan karena kehebatan kami menggerakkannya, tapi karena kesetiaan para pembacanya, baik dari unsur masyarakat maupun pemerintahan," ujar Chandra.


Berkaitan dengan itu, tambahnya, seluruh keluarga besar Harian SIB menyampaikan terimakasih sebesar-besarnya kepada seluruh pembaca SIB dan unsur pemerintahan, sebab SIB menyadari, atas dukungan semua pihak, termasuk Pemko Medan, SIB bisa mencapai usia yang ke 54 tahun.


"Kepada jajaran wartawan Harian SIB saya beri motivasi agar koran yang kita cintai ini bisa semakin berkembang ditengah banyaknya gelombang persaingan media, di tengah majunya teknologi informasi," katanya.


Hasilnya sangat menggembirakan, dalam waktu dua bulan tersebut, Harian SIB berhasil membangun SNN.


HARAPAN KEPADA AGUNG DAN BOBBY
Sementara itu, RE Nainggolan juga menyampaikan apresiasinya kepada Kapoldasu Agung atas peran-sertanya menciptakan keamanan dan ketertiban di Sumut menjelang Pileg dan Pilpres hingga saat ini.


"Sungguh sangat luar biasa peran Pak Kapolda menjaga situasi keamanan di daerah ini. Kita melihat, Pak Kapolda tidak letih-letihnya turun ke lapangan menjelajahi seluruh wilayah Sumut demi terciptanya keamanan dan ketertiban masyarakat di Sumut," katanya.


Teristimewa telah suksesnya Pileg dan Pilpres pada Pemilu 2024. Hal ini dipastikan sangat besar andil Kapolda Sumut guna menjaga ketentraman masyarakat, sehingga seluruh daerah tetap tercipta rasa nyaman dan aman.


Di akhir sambutannya, RE Nainggolan menyampaikan umpasa (pepatah dalam bahasa Batak) kepada Kapoldasu Agung, yang intinya mendoakan Agung kelak segera mendapatkan bintang tiga (Komisaris Jenderal Polisi).


Sementara terhadap Wali Kota Medan, Bobby, RE Nainggolan menyampaikan harapannya agar semakin eksis dan berkembang memimpin masyarakat daerah ini dengan berbagai program-program yang telah dilaksanakan dan yang akan dirancang.


"Saya baca di media, Pak Bobby kelihatannya akan maju mencalonkan diri menjadi calon Gubernur Sumut dan kabarnya Partai Gerindra sudah siap mendukung bersama Partai Amanat Nasional (PAN)," ujar RE Nainggolan sembari menambahkan, dengan dukungan kedua partai tersebut dipastikan telah memenuhi syarat untuk mengusung satu pasangan Balon Gubernur/Wakil Gubernur Sumut.


"Kita semua tentu berharap kiranya Sumut akan semakin eksis, dengan catatan Medan juga akan semakin berkembang," tegas RE Nainggolan sembari memuji Bobby Nasution yang saat menghadiri HUT SIB mengenakan pakaian bermotif ulos Batak Toba.


Bobby Nasution seperti Raja Adat Batak hari ini, dipadukan dengan baju yang cantik.


RE kemudian menyampaikan rasa bangganya terhadap kinerja Wali Kota Medan dengan berbagai kegiatan dan program kerja yang telah dilakukannya, seperti pembangunan Stadion Teladan yang sedang berlangsung, pembangunan fly over, under pass, pembenahan Lapangan Merdeka, Jalan Kesawan yang sudah terlihat indah.


"Semua pembangunan itu bisa serentak dilakukan, karena kegigihan Pak Wali Kota menghubungi berbagai pihak termasuk kementerian di Jakarta, guna membantu penganggarannya," ujar RE sembari menambahkan, dua atau tiga tahun ke depan, dipastikan Medan akan jauh lebih dahsyat dan cantik.


BANGGA
Menanggapi syukuran HUT SIB , RE Nainggolan menceritakan, banyak orang beranggapan setelah DR GM Panggabean dipanggil Tuhan pada 20 Januari 2011, SIB akan tenggelam. Tapi ternyata terus berkibar dan berkembang di tengah-tengah persaingan media di era digital saat ini.


Di sisi lain, RE menceritakan sekilas tentang pertanyaannya kepada DR GM Panggabean di masa awal pemerintahan orde baru terkait dengan motto Koran SIB yang berbunyi "Untuk Demokrasi Persatuan dan Pembangunan". Tapi jawaban GM Panggabean pada saat ini hanya dibalas dengan senyuman.


"Tapi saya berkesimpulan, pasti tujuannya SIB itu miliknya semua orang, sebab Demokrasi Persatuan dan Pembangunan saat itu sepertinya menggambarkan tiga fusi partai politik, yakni PDI (demokrasi), PPP (persatuan) dan Golongan Karya (pembangunan). Mungkin maksud Pak GM, SIB itu dibaca oleh semua kalangan tanpa terkecuali, baik pecinta PDI, PPP dan pecinta Golkar," katanya.


RE Nainggolan pun mengapresiasi langkah putra-putri DR GM Panggabean yang berbagi tugas mengelola sekaligus memajukan Harian SIB ini. Dan inilah hasil kerja bersama itu telah terlihat dengan peluncuran SNN dan Podcast SIBlah.


Usai menyampaikan sambutan, RE Nainggolan sebagai Tulang (paman) memberikan ulos kepada keturunan GM Panggabean yang diterima GM Chandra mewakili keluarga. (**)

Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru