Sabtu, 21 September 2024

Tak Bayar, Atlet PON Sumut Diusir dari Hotel

Christopel H Naibaho - Kamis, 08 Agustus 2024 17:02 WIB
742 view
Tak Bayar, Atlet PON Sumut Diusir dari Hotel
Foto Dok/Siwo
Atlet Squash dan Taekwondo Sumatera Utara dipindahkan ke Hotel Miyanna Medan, Kamis (8/8/2024), usai dipaksa keluar dari hotel sebelumnya.
Medan (harianSIB.com)
Atlet dan pelatih cabang olahraga Squash dan Taekwondo Sumatera Utara harus meninggalkan Hotel San Cemara AsriMedan pada Kamis (8/8/2024) pagi. Mereka diusir dari penginapan karena masalah pembayaran belum jelas.

Padahal, mereka baru saja memulai Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) pada 5 Agustus sebagai persiapan menuju PON XXI Aceh - Sumut pada 8-20 September 2024.

Sekretaris Pengurus Provinsi Squash Indonesia (PSI) Sumatera Utara, Amansyah, menyatakan bahwa alasan pasti pengusiran tersebut belum diketahui. Namun, manajemen hotel mengungkapkan bahwa masalah pembayaran yang belum diselesaikan oleh PB PON Sumut, dalam hal ini Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora), menjadi penyebabnya.

Baca Juga:

"Jam 9 malam (Rabu, 7 Agustus 2024) pintu kami diketuk. Pertama, kamar atlet diminta untuk check-out malam itu juga. Kami bingung dan segera menghubungi petugas KONI dan PB PON. Akhirnya, kami bertahan sampai pagi dan check-out dari hotel pagi tadi," ungkap Amansyah pada Kamis (8/8/2024).

Akibat kejadian tersebut, para atlet tidak menjalani program latihan pagi karena khawatir barang-barang mereka dikeluarkan sepihak oleh pihak hotel. Amansyah menambahkan bahwa insiden ini berdampak pada mental dan psikologis para atlet.

Baca Juga:

"Tiba-tiba malam atlet disuruh keluar. Kita kan atlet fokusnya disuruh latihan, dan waktu (PON) sudah dekat. Tapi, saya bilang sama atlet tetap fokus latihan," tambahnya, yang juga merupakan pelatih SquashSumut.


Editor
: Bantors Sihombing
SHARE:
komentar
beritaTerbaru