Apresiasi Estetika Rita Uli Situmeang untuk Prakarya Warga Binaan

Medan (SIB)

Ny Rita Uli Panggabean br Situmeang mengapresiasi prakarya warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Binjai - Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Sumatera Utara (Sumut) yang dipamer pada Musda VI PWKI Sumut di Aula Tengku Rizal Nurdin Medan, Senin (14/8).

“Tidak kalah dengan produk ATPM. Ini karya manual,” ujarnya pada sejumlah pengurus PWKI. Di antaranya pada Wakil Ketua PWKI Dairi Rina br Munthe dan Bendahara Evarita br Sinaga.

Penjelasan mantan Kepala Bidang HAM di Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumut itu diterima publik hingga unit terakhir bangku kubus terjual. Ia memberi masukan soal estetika karya. “Mengikuti selera pasar. Tren saat ini kan minimalis dan doble fungsi,” tambahnya sambil mencoba bangku kubus yang dapat dipadukan untuk menghemat tempat.

Kasubsi Binkar Bastian Manik berterima kasih atas apresiasi yang diberikan publik. “Kemarin ada pesanan dari Rindu Alam Bukitlawang juga mengatakan hal tersebut. Yang diminta adalah kotak tisu,” ujarnya didampingi Dani Winata, Ramon Ritonga.

“Kalapas Binjai Theo Adrianus AMd IP SH MH menargetkan, barang yang tak terpakai dimaksimalkan,” tambahnya.

Ia berharap semua pihak khususnya dunia industri memaksimalkan karya warga binaan. “Bukan sekadar untuk mengontiniukan produksi tapi menumbuhkan semangat para pekarya. Hingga nanti saatnya mereka kembali ke masyarakat, telah memiliki keahlian yang dapat menjadi sumber penguatan ekonomi yang bersangkutan,” harapnya.

Bastian Manik menyilakan siapapun yang hendak mengetahui produk warga binaan, silakan mengunjungi ruang pamer di Lapas Kelas II A Binjai. (Facebook/Podcast PWKI/R10/a)