Wakil Bupati Humbahas Sampaikan Nota Pengantar P-APBD TA 2017

Humbahas (SIB) -Wakil Bupati Humbahas Saut Parlindungan Simamora menyampaikan Nota Pengantar Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (P-APBD) Kabupaten Humbahas TA 2017 dalam rapat paripurna, di gedung dewan, Komplek Perkantoran Tano Tubu, Doloksanggul, Selasa (27/11)

Wakil Bupati menjelaskan P-APBD dilakukan karena lima hal, yaitu perkembangan yang tidak sesuai asumsi, keadaan yang menyebabkan harus dilakukan pergeseran anggaran antar unit organisasi, antar kegiatan, dan antar jenis belanja.  Berikutnya, keadaan yang menyebabkan sisa lebih perhitungan anggaran tahun sebelumnya harus digunakan untuk pembiayaan dalam tahun anggaran berjalan, keadaan darurat dan keadaan luar biasa.

"Mendasari kelima hal tersebut, penyusunan program yang dituangkan ke P-APBD diarahkan untuk sinkronisasi pergeseran anggaran dalam berbagai kegiatan yang ditujukan bagi kepentingan rakyat banyak berdasarkan prioritas kebutuhan baik menyangkut belanja tidak langsung maupun belanja langsung," sebut Saut .
Lebih lanjut Saut menyampaikan, Ranperda  P-APBD telah disusun dengan memedomani peraturan yang berlaku, termasuk Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Perubahan yang telah dibahas dan disepakati bersama antara eksekutif dan legislatif.

Adapun jumlah pendapatan pada APBD 2017 sebesar Rp959 miliar lebih mengalami kenaikan di P-APBD menjadi Rp984,1 miliar lebih atau naik 2,61%. Kenaikan itu dimungkinkan antara lain karena kenaikan PAD (Pendapatan Asli Daerah) dari sektor lain-lain yang sah yaitu Rp28,3 miliar lebih naik menjadi Rp65,2 miliar lebih.

"Kenaikan itu merupakan dana bantuan operasional sekolah (BOS) di mana sesuai  petunjuk teknis penganggarannya dikelompokkan pada jenis lain-lain PAD yang sah. Sebaliknya proyeksi dana perimbangan mengalami penurunan dari semula Rp790,4 miliar lebih turun menjadi Rp755,4 miliar lebih atau  8,70%.

Penurunan tersebut diakibatkan adanya kebijakan pemerintah untuk mengurangi pagu definitif DAU (Dana Alokasi Umum) secara nasional dan rasionalisasi ataupun penyesuaian penganggaran DAU yang tertunda TA 2016 yang sudah dianggarkan pada APBD 2017. Namun berdasarkan hasil audit BPK-RI dicatat sebagai bagian sisa lebih perhitungan anggaran (Silpa) tahun 2016.

Dalam nota pengantar itu, Wakil Bupati juga menguraikan beberapa  pokok yang mencerminkan susunan rancangan P-APBD 2017, meliputi pendapatan daerah yang dianggarkan APBD 2017 sebesar Rp959 miliar lebih mengalami kenaikan pada P-APBD menjadi Rp.984,1 miliar lebih atau naik 2,61%.

Berikutnya, belanja daerah yang dianggarkan Rp983,5 miliar lebih mengalami kenaikan pada P-APBD menjadi Rp1,0 triliun lebih atau naik 8,70%, dan pembiayaan netto yang dianggarkan Rp24,4 miliar lebih mengalami kenaikan pada P-APBD menjadi Rp137,8 miliar lebih atau naik 463,61%.

Sementara untuk belanja tidak langsung adalah belanja yang dianggarkan tidak terkait secara langsung dengan pelaksanaan program dan kegiatan. Belanja tidak langsung TA 2017 sebesar Rp554,9 miliar lebih, dalam P-APBD menjadi Rp568,8 miliar lebih. Dan untuk belanja langsung yang diprogramkan TA 2017 Rp428,5 miliar lebih, dalam P-APBD 2017  naik menjadi Rp500,2 miliar lebih.

Usai pembacakan nota pengantar, rapat yang dipimpin Wakil Ketua DPRD Humbahas Jimmy T Purba dan dihadiri Ketua DPRD Humbahas Manaek Hutasoit, Pabung Kodim 0210/TU Mayor M Junaedi Tarigan, Plt Sekda Augus Panuturi Marbun, Achmad Arzansah Akbar  dari Kejari Humbahas Kabag Sumda Polres Humbahas Kompol Robinson Surbakti dan lainnya, diskors hingga pukul 14.00 WIB dengan agenda sidang paripurna dewan penyampaikan pandangan umum fraksi terhadap Ranperda P-APBD TA 2017, yang dihadiri Bupati Humbahas Dosmar Banjarnahor. 

Untuk Fraksi Golkar, pandangan umum disampaikan juru bicaranya David Mahulae, Fraksi Gerindra Moratua Gajah, Fraksi Hanura Martini Purba, Fraksi PDIP Minter Hulman Tumanggor, Fraksi NasDem Kebangkitan Bangsa Timbul Tinambunan dan Fraksi Amanat Demokrat Bresman Sianturi. (BR8/c)