Peringati Hari Ibu, 14 Perempuan Hebat di Tapsel Terima Piagam

Sibuhuan (SIB) -Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru, harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit dan hasil panen petani naik, di wilayah Kabupaten Padang Lawas (Palas), Sabtu (23/12).

Kenaikan harga TBS kelapa sawit ini di tingkat agen kepada para petani bervariasi, mulai dari kisaran Rp 20 hingga Rp 50 per kilo.

"Minggu yang lalu kami menjual (TBS Kelapa Sawit)  Rp 1.380/ Kg. Saat ini kami jual Rp 1430, tapi ada juga masyarakat cuma Rp. 1.400/Kg, karena kondisi buahnya belum buah besar," kata Syaiful Ansor Siregar, petani sawit warga Desa Parmainan Kecamatan Hutaraja Tinggi kepada wartawan, sembari menambahkan bahwa hasil panen sawitnya saat ini, juga mengalami kenaikan.

Kenaikan harga dan hasil panen ini, juga dibenarkan Monang Hasibuan, salah seorang agen TBS Kelapa Sawit di Desa Paringgonan Kecamatan Ulu Barumun.
Saat ini dia membeli TBS kelapa sawit petani sebesar Rp 1.350 per kilo gram. Harga ini naik Rp 25 per kilo dari minggu yang lalu.

Di singgung terkait perbedaan harga pembeliannya, dengan harga pembelian agen di daerah Kecamatan Hutaraja Tinggi yang jauh lebih besar,  dia menjelaskan, kondisi perbedaan harga tersebut, diakibatkan biaya mobilisasinya yang lebih besar dari pada agen tersebut.

"Ya jelas bedalah, biaya angkutannya aja dia lebih murah, karena lebih dekat ke pabrik dari pada saya," jelas Monang saat di hubungi SIB, melalui HPnya. (G10/d)