Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Selasa, 14 Oktober 2025

Kemenko Marvest Bahas Penanganan Tumpahan Aspal di Perairan Nisut

Redaksi - Kamis, 16 November 2023 18:14 WIB
454 view
Kemenko Marvest Bahas Penanganan Tumpahan Aspal di Perairan Nisut
Foto: Dok/Parlindungan
BAHAS: Kemenko Marves diwakili Asisten Deputi Navigasi, Nanang Widiyatmojo dan dihadiri Parlindungan Purba (tatap kamera) membahas penanganan lebih lanjut pencemaran lingkungan laut Nias akibat tumpahan aspal 8 bulan lalu, Kamis (16/11/2023)&

Kemenko Marvest Kamis (16/11/2023) melaksanakan rapat, membahas penanganan pencemaran perairan laut Nias Utara (Nisut) akibat tumpahan aspal pada April lalu. Rapat dipimpin Asisten Deputi Navigasi dan Keselamatan Maritim Kemenko, Nanang Widiyatmojo.

Sebelumnya, pada Sabtu 11 Februari lalu, Kapal tanker MT Aashi berbendera Gabon membawa aspal dari pelabuhan Korn Al Fakkan, United Arab Emirates. Namun saat berlayar, kapal kandas dan tenggelam di perairan Nisut, persis di Desa Faekhuna. Sebanyak 3.595 metrik ton aspal mentah tumpah dan mencemari lautan.

Tokoh Masyarakat Parlindungan Purba yang juga hadir, usai rapat menjelaskan, pembahasan hari ini terkait pembersihan tumpahan aspal yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat.

"Owner kapal dan pihak terkait telah melakukan pengurusan administrasi pembersihan perairan. Bila sudah siap maka rekananan yang telah dihunjuk langsung action," jelasnya seraya menerangkan pembersihan yang sempat terlaksana akan lebih diseriusi.

Kemudian akan dilakukan juga mengangkatan bangkai kapal agar tidak mengganggu dan merusak lingkungan serta keserasian perairan.

Kemudian dijelaskan Parlindungan, rapat akan kembali digelar minggu depan untuk mematangkan soal kerugian akibat kerusakan lingkungan laut.

"Terima kasih kepada berbagai pihak yang mendukung pertemuan hari ini. Kami menilai sangat bermanfaat demi cepatnya masalah selesai," ujarnya sembari merespon baik apresiasi Pemkab Nisut kepadanya atas kepedulian Parlindungan memperjuangkan masalah itu. (**)


Editor
:
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru