Kasus Dana BTT Naik ke Penyidikan, Kadis Kesehatan Batubara : Bukan Saya Kadisnya, Saya Sebagai PPTK

Batubara (harianSIB.com)
Kepala Dinas Kesehatan Batubara Deni Syahputra menanggapi soal Kejari Batubara menaikkan status kasus dugaan korupsi dana BTT tahun 2022 ke penyidikan.

"Saya berharap kasus dapat selesai, karena saat ini bukan saya kadisnya". katanya kepada jurnalis SNN, Kamis (13/3/2025).

Ia menjelaskan, pada masa itu bukan dirinya Kadis Kesehatan. Namun, sebagai sekretaris dan ditugas sebagai PPTK.

Deni mengakui telah dipanggil pihak Kejari Batubara sebagai saksi terkait dugaan korupsi dana BTT.

"Ya, semalam banyak yang di dinas dipanggil kejaksaan sebagai saksi. Kadis lama juga datang".sebutnya.

Menurutnya, penggunaan dana BTT sudah sesuai peruntukkan dan peraturan yang ada. Namun, kadis yang lama lebih memahami.

"Setayu saya iya, karena sudah ada juknisnya dan perbup serta SK bupati dalam pelaksanaan kegiatannya. Tapi, pak kadis yang lebih memahami".ungkap Deni.

Sebelumnya diberitakan harianSIB.com, Kejari Batubara menaikkan status dua kasus dugaan korupsi ke tahap penyidikan.

Dugaan korupsi itu adalah terkait dana bantuan tak terduga (BTT) di Dinas Kesehatan tahun anggaran 2022 dan pembangunan sanitasi di Dinas PU Batubara tahun 2024.

Kasi Intel Kejari Batubara Oppon Beslin Siregar menyebutkan, kasus dugaan korupsi dana BTT dan pembangunan sanitasi ditingkatkan ke penyidikan, karena tim penyidik menemukan adanya kerugian negara. (*)