Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Minggu, 07 Desember 2025

Kotapinang Diselimuti Asap Tebal, Dinkes Labusel Bagikan 10.000 Masker Gratis

*Jarak Pandang di Kisaran Hanya 100 Meter
- Selasa, 04 Maret 2014 11:16 WIB
4.681 view
Kotapinang Diselimuti Asap Tebal,  Dinkes Labusel Bagikan 10.000 Masker Gratis
SIB/Barita Manullang
BAGIKAN MASKER : Petugas Dinas Kesehatan Kabupaten Labuhanbatu Selatan membagikan masker gratis ke pengguna jalan dan masyarakat di persimpangan Jalan Bukit Jalinsum Kotapinang mengatasi dampak buruk asap tebal di Labusel, Minggu (2/3).
Kotapinang (SIB)- Upaya mengurangi dampak buruk dari asap tebal  yang menyelimuti daerah Kotapinang, Pemkab Labusel melalui Dinas Kesehatan membagikan masker secara gratis ke pengguna jalan serta masyarakat, Minggu (2/3/2014).

Pembagian masker dilakukan di beberapa titik di antaranya di persimpangan Jalan Simpang Tiga Bukit Jalinsum Kotapinang dan beberapa tempat lain.

Plt Kepala Dinas Pemkab Labusel melalui Kepala Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan (PMK) Dr Ridwan Ritonga bersama puluhan petugas kesehatan membagikan masker kepada ribuan pengguna jalan serta masyarakat untuk pencegahan berbagai jenis penyakit antara lain Infeksi Saluran Pernapasan (ISPA).

Menurut Dr Ridwan, kabut asap juga dapat berdampak buruk bagi kesehatan masyarakat, seperti sesak nafas dan iritasi mata.

“Kita upayakan mengurangi dampak buruk dari asap, Dinkes Labusel membagikan masker untuk para warga. Diperkirakan jumlah masker yang akan dibagikan lebih 10.000 buah,” ujarnya.

Menurutnya, masker yang dibagikan dapat menimalisir dampak buruk kesehatan masyarakat akibat asap.

Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu Selatan menghimbau warga tetap memakai masker jika beraktifitas di luar rumah.

Jarak Pandang Hanya 100 Meter

Kabut asap yang diduga akibat pembakaran lahan di Pekan Baru menyelimuti kota Kisaran. Kabut asap tidak hanya membuat mata perih, namun juga mengganggu penglihatan sebab jarak pandang diperkirakan hanya 100 meter.

Pantauan SIB, Minggu (2/3) di pagi hari terlihat kabut asap mulai tebal menyelimuti kota Kisaran dari dua hari sebelumnya. Para warga menghidupkan lampu kendaraan sewaktu bepergian keluar rumah bahkan pemandangan warga memakai masker sudah sering terlihat.

“Paling terasa asapnya ketika kita bangun pagi sekira pukul 05.30 WIB. Udara yang kita hirup sangat berbeda dari biasanya seperti menghirup asap kayu bakar,” ujar Joshua salah seorang warga Kisaran kepada SIB.

“Kita berharap Pemkab Asahan segera membagikan masker, karena dari hari ke hari kabut asap makin tebal. Segera menjadi perhatian, jangan karena ini tahun politik kegiatan sosial demi kesehatan warga menjadi terabaikan,” katanya.

Terkait ini, Kabag Humasy Pemkab Asahan Ajim Manik SH yang dihubungi SIB, Minggu (2/3) melalui telepon seluler membenarkan bahwa kabut asap lebih tebal dari biasanya. Mengenai adanya permintaan warga kepada pemkab untuk melakukan pembagian masker dirinya menyambut positif.

 â€œPermintaan warga akan kita sampaikan kepada SKPD yang membidanginya,” kata mantan Camat Kisaran Barat ini. (D14/MS/BR4)




SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru