KPU Gelar Verifikasi Faktual Partai Gerindra Binjai

Binjai (SIB)- Dalam rangka persiapan penyelenggaraan Pemilihan Gubernur Sumut  2018, KPU Kota Binjai  melakukan koordinasi dengan stekholder membahas tahapan-tahapan Pilgubsu di  Jalan Sultan Hasanuddin Kelurahan Satria, Kecamatan Binjai Kota, Jumat (2/2/) pagi.

Ketua KPU Kota Binjai, Heri Dani menyampaikan bahwa KPU Kota Binjai telah melakukan beberapa tahapan Pilkada  Gubernur 2018 antara lain, persiapan, perekrutan dan pembentukan PPK, PPS, dan PPDP.

Selain itu, Heri Dani juga menyebutkan, KPU Kota Binjai telah melaksanakan tahapan Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden 2019, mulai dari pendaftaran partai politik (Parpol), penelitian administrasi, hingga verifikasi faktual  serta penyampaian data lokasi kampanye dan rencana pemasangan alat peraga kampanye  Pilgubsu, kata Heri seraya memohon bantuan seluruh pihak untuk suksesnya penyelenggaraan Pilgubsu di Kota Binjai.

Sekdako M Mahfullah P Daulay mengatakan Pemko Binjai akan mengundang kembali stakeholder terkait koordinasi tahapan Pemilu terutama pemasangan Alat Peraga Kampanye (APK) dan lokasi kampanye. Namun penetapan lokasi dan alat peraga kampanye saat ini belum dapat diputuskan,  karena di masing-masing kecamatan harus diperhatikan letak dan azas setara/kesamaan masing-masing pasangan calon.

"Semoga pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut yang akan dilangsungkan pada 27 Juni 2018 bisa lancar tanpa ada kendala apapun," kata Maffulah, mantan Kadis Perumahan dan Pemukiman ini. 

Dalam kegiatan itu,  Kapolres Binjai AKBP Donald P Simanjuntak menyampaikan  indeks kerawanan Pemilu Sumatera Utara adalah peringkat ke-4 se Indonesia. Harapan pihak kepolisian agar KPU dan staf dalam pemutakhiran data pemilih (Muntarlih) atau pencocokan dan penelitian (Coklit) yang dilakukan Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP)  hendaknya benar- benar, guna meminimalisir kerawanan terkait pemilih. Kerawanan Pemilu lainnya juga sedini mungkin bisa diantisipasi  seperti adanya memobilisasi massa dan kampanye hitam (black campain)  dengan isu negatif, baik melalui media masa dan IT.

" Untuk mengantisipasi ini, diharapkan penyelenggara Pemilu  benar - benar netral dan tidak mudah diintervensi pihak manapun," ungkap Donald.
Menanggapi kordinasi yang dilaksanakan KPU dengan stakeholder, Komisioner KPU Binjai Rafli Subakti mengatakan koordinasi terkait tahapan Pilgubsu 2018 akan dilakukan secara berkesinambungan, karena dalam pertemuan itu, KPU Binjai belum bisa menyimpulkan lokasi pemasangan APK dan lokasi kampanye. Pihak Pemko dalam hal ini akan mengundang kembali stakeholder untuk membahas tahapan Pemilu terutama pemasangan APK dan lokasi kampanye. Selain melakukan koordinasi pemasangan APK dan lokasi kampanye, KPU Binjai juga akan melakukan tahapan Pemilu berikutnya dengan stakeholder.

"Ini dilakukan untuk menghasilkan Pemilu yang berkualitas, transparan dan akuntable," ujar Rafli.

Turut hadir dalam acara tersebut Wali Kota Binjai yang diwakili oleh Sekda Mahfullah Daulay, Kapolres Binjai, AKBP Donald P Simanjuntak, Dandim 0203 Langkat Letkol Inf Deni Eka Gustiana, Wakil Ketua DPRD Kota Binjai Agus Supriantono, Kajari Binjai diwakili Kasi Intel Prana Manik SH, Ketua KPU Herry Dani beserta para Komisioner, Kadis Capil Kota Binjai Taupiq Bahagia, Kasat Pol PP Kota Binjai Sugiono, para Kabag Pemko Binjai, Camat se-Kota Binjai, Ketua Panwaslu Kota Binjai Sainul Irwan beserta komisioner, ketua/pengurus Parpol se-Kota Binjai dan  ketua PPK se-Kota Binjai. (A25/f)