Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Jumat, 26 September 2025

MBG di Deliserdang Serap 1.225 Tenaga Kerja, Mayoritas Anak Muda dan IRT

Jekson Turnip - Selasa, 23 September 2025 22:30 WIB
384 view
MBG di Deliserdang Serap 1.225 Tenaga Kerja, Mayoritas Anak Muda dan IRT
Foto Dok/Diskominfostan Deliserdang
KERJA: Para pekerja yang diabadikan di salah satu SPPG di Deliserdang, Selasa (23/9/2025).

Lubukpakam(harianSIB.com)

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas Presiden Prabowo Subianto menunjukkan dampak positif di Kabupaten Deliserdang. Tak hanya menyehatkan generasi muda, program ini juga membuka peluang kerja bagi ribuan masyarakat setempat.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Deliserdang, Norma Siagian mengungkapkan, saat ini telah terbentuk 25 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di wilayahnya. Dan yang sudah aktif sebanyak 20 SPPG. Setiap SPPG mempekerjakan rata-rata 47 orang yang merupakan warga Deli Serdang.

"Total tenaga kerja yang terserap sudah mencapai sekitar 1.225 orang. Mayoritas pekerjanya anak muda dan ibu rumah tangga (IRT), dengan prioritas warga setempat. Jadi program ini langsung berdampak nyata pada penyerapan tenaga kerja," kata Plt Kadisnaker.

Baca Juga:
Disebutkan, pekerja yang direkrut memiliki beragam tugas, mulai dari memasak, mendistribusikan makanan, memastikan peralatan makanan higienis, hingga tugas administrasi. Selain itu, seluruh tenaga kerja yang terlibat juga telah didaftarkan ke Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan agar terlindungi secara sosial.

"Disnaker memastikan seluruh pekerja SPPG terlindungi BPJS Ketenagakerjaan. Begitu SPPG terbentuk, kami langsung koordinasikan dengan BPJS Ketenagakerjaan. Mereka senang hati bergabung, sehingga semua pekerja sudah terdaftar," ujar Plt Kadisnaker.

Ditambahkan, keberadaan SPPG bukan hanya membantu menekan angka pengangguran, tetapi juga membuka peluang pemberdayaan ekonomi lokal.

Hal ini sejalan dengan komitmen Bupati Deliserdang, dr H Asri Ludin Tambunan untuk menghadirkan program yang membawa manfaat nyata bagi masyarakat.

"Untuk keberlanjutan MBG ini boleh lah ke depannya kita bisa programkan untuk pelatihan. Di tahun ini program pelatihan itu memang belum ada, tapi menjadi masukan juga buat kita untuk membuat pelatihan di tahun 2026," urai Plt Kadisnaker.

Dengan semakin luasnya cakupan MBG, lanjut Plt Kadisnaker, manfaat yang dirasakan masyarakat tidak hanya soal gizi, tetapi juga penciptaan lapangan kerja baru yang mampu mengurangi angka pengangguran.

"Rencananya di Deli Serdang SPPG yang terbentuk lebih kurang 200. Untuk saat ini baru 20 yang aktif. Tentunya MBG menjadi salah satu program nyata pemerintah yang memberikan dampak langsung bagi masyarakat Deliserdang," pungkasnya.(**)

Editor
: Eva Rina Pelawi
SHARE:
Tags
 
Berita Terkait
Pemenang Tender Proyek Irigasi 4 BWS 2 Sei Wampu Belum Terima SPPBJ
BC : Limbah Plastik Asal Amerika Serikat di Belawan Sudah SPPB
Limbah Plastik Asal Amerika Serikat di Belawan Sudah SPPB
Harga Elpiji di Nias Diupayakan Terjangkau, PT Pertamina Resmikan SPPBE Gunungsitoli
Wali Kota Gunungsitoli Segera Tetapkan HET Baru Elpiji 3 Kg
PT Elnusa Petrofin Resmikan SPPBE di Gunungsitoli
komentar
beritaTerbaru