Kualanamu (harianSIB.com)
Guna memastikan kelancaran operasional Bandara serta menjamin aspek keamanan, keselamatan, dan kenyamanan bagi seluruh pengguna jasa selama periode libur akhir tahun, Bandara Internasional Kualanamu mengoperasikan Posko terpadu angkutan Nataru (Natal dan Tahun Baru), dimulai, Kamis (18/12/2025).
Hal itu disampaikan Plt Director Operation & Services, PT Angkasa Pura Aviasi, Nugroho Jati, diterima harianSIB.com, Kamis (18/12/2025) melalui Manager of Corporate Affairs, Mohamad Hikmat H. Posko Nataru itu dibuka hingga, Minggu, 4 Januari 2026.
Disebutkan, Bandara Internasional Kualanamu memproyeksikan pertumbuhan pergerakan pesawat udara sebesar 3 persen dibandingkan periode Nataru tahun sebelumnya (2024/2025). Peningkatan itu mencerminkan tingginya mobilitas masyarakat serta kepercayaan publik terhadap layanan transportasi udara.
Puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada H-2 Natal, yaitu 23 Desember 2025, dengan pergerakan penumpang mencapai 27.100 penumpang (Pax). Sementara, puncak arus balik diprediksi pergerakan penumpang mencapai 28.705 Pax.
Baca Juga:
Mendukung pergerakan penumpang itu, PT Angkasa Pura Aviasi memastikan ketersediaan transportasi lanjutan yang memadai, meliputi transportasi darat, Kereta Api Bandara (Railink), taksi konvensional, taksi online, serta layanan bus.
Selain itu, kesiapan personel internal dan eksternal juga menjadi fokus utama selama periode posko, meliputi petugas operasional Bandara, keamanan, maskapai penerbangan, ground handling, AirNav Indonesia, TNI/Polri, Balai Karantina Kesehatan (BKK), Bea dan Cukai, Imigrasi, serta seluruh instansi terkait.
Nugroho Jati, menyampaikan seluruh aspek operasional telah dipersiapkan secara matang. "Kami berfokus memberikan pelayanan terbaik dengan semangat melayani dengan sepenuh hati, didukung koordinasi yang solid, komunikasi yang cepat, serta disiplin operasional yang tinggi "ujar Nugroho Jati.
Disebutkan, ketepatan waktu penerbangan dan keselamatan menjadi prioritas utama, namun apabila terjadi keterlambatan yang tidak terhindarkan, pengelolah Bandara memastikan penerapan delay yang humanis, transparan, dan sesuai ketentuan, serta pemenuhan hak penumpang secara optimal.
Sesuai catatan, permohonan extra flight sebanyak 108 penerbangan yang akan dilayani oleh sejumlah maskapai, yaitu Singapore Airlines, Citilink, Garuda Indonesia, Lion Air, dan Wings Air, guna mengantisipasi lonjakan penumpang selama periode libur Nataru. (*).
Baca Juga: