Putri Wartawan SIB Labura Nia Matondang Raih Super Tiket Audisi Bulutangkis di Pekanbaru

Aekkanopan (SIB) -Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulu Tangkis Pekanbaru 2017 yang dimulai Sabtu (25/3) di GOR Angkasa Pekanbaru, Provinsi Riau berakhir Senin (27/3). Hasilnya, Nurul Tetra Junia Br Matondang (putri bungsu wartawan SIB di Labura Chairul Matondang) bersama Afif Ikhrom (teman satu klub di PB Sulhas Aekkanopan) dan 13 atlet lainnya meraih super tiket untuk berlaga di grand final audisi umum di Kudus-Jateng.

"Senang dan gembira dapat lolos ke Kudus," ujar Nia usai  menang 21-14 dan 21-15 atas Sarah Maryam di laga terakhir tahap turnamen pada Senin (27/3) siang. " Mudah-mudahan, pada audisi akhir di Kudus pada September mendatang juga dapat terpilih agar dapat bergabung bersama Axxel Tan ( Axxel Tan merupakan teman satu klub Nia di PB Sulhas Aekkanopan yang pada tahun 2015 lalu telah berhasil masuk PB Djarum Kudus)", harap pelajar kelas IV SD Alwashliyah 81 Aekkanopan tersebut.

Atlet muda yang mengidolakan Liliana Natsir itu menjelaskan, sebelum mengikuti audisi di Pekanbaru, tahun 2016 lalu, dia telah mengikuti even serupa di Kudus, tetapi tidak berhasil. "Nangis dan sedih tidak lolos pada audisi  tahun lalu, tapi hal itu membuat lebih semangat lagi berlatih di hall PB Sulhas Aekkanopan", imbuhnya.

Dijelaskannya juga, sebelum meraih super tiket ke audisi Kudus, ada beberapa prestasi yang telah diraihnya. Pada tahun 2016 lalu, saat usianya belum genap 9 tahun, Nia berhasil meraih juara 1 O2SN tingkat Kecamatan Kualuhhulu dan juga juara 1 O2SN tingkat Kabupaten Labura serta juara 1 turnamen bulu tangkis piala Kapolres Tebingtinggi (seluruhnya untuk ketegori anak usia dini).

Prestasi lain yang diraih Nia pada tahun 2016 lalu yakni, juara 3 pada audisi umum yang digelar klub PB Jaya Raya Jakarta di GOR PBSI Sumut di Medan dan juara 2 pada Porkab Labura 2016. Pada tahun 2016 lalu, Nia gagal pada Kejuaraan Provinsi Sumut (Kejurprovsu) bulutangkis kendati saat itu Panitia Kejurprovsu menetapkan Nia unggulan (seeded) satu dan juga gagal pada kejuaraan bertaraf international yakni pada Banda Baru Open Championship di Batam.

Di tempat terpisah, saat bincang-bincang atas hasil yang diraih Nia, ibunya Nurasiah Nasution mengaku gembira putrinya lolos audisi Djarum di Pekanbaru. " Mohon doa dan dukungan agar pada audisi  akhir di Kudus juga berhasil sehingga impian Nia bermain di PB Djarum Kudus terwujud", harapnya.

Saat bincang-bincang itu, Nurasiah yang kerab mendampingi putrinya ikut audisi maupun kejuaraan itu, tidak lupa menyampaikan terima kasihnya kepada semua pihak yang telah memberi dukungan kepada putrinya, terutama kepada pelatih dan pengurus PB Sulhas Aekkanopan. " Masih banyak kelemahan dan kekurangannya dan olehnya, mohon kepada semuanya untuk terus memberi dukungan dan doa untuk mewujudkan impiannya menjadi pemain dunia", harap Nurasiah.(D08/c)