Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Minggu, 12 Oktober 2025

Mazlina Ahmad Urai Sustainability Tourism Malaysia

Oki Lenore - Kamis, 09 Oktober 2025 13:00 WIB
95 view
Mazlina Ahmad Urai Sustainability Tourism Malaysia
Foto: SIB/Oki Lenore IG
Melaka: Mazlina Ahmad bersama pelaku pariwisata dengan landscape Melaka, Sabtu (4/10/2025).

Melaka(harianSIB.com)

Mazlina Ahmad menjadi satu dari sejumlah individu yang sibuk alang-kepalang ketika Global Travel Meet (GTM) 2025 yang dibuka Wakil Menteri Pariwisata, Seni dan Budaya Malaysia, YB Datuk Khairul Firdaus Akbar Khan, 1 - 3 Oktober di WTC Kuala Lumpur.

Senior Tourism Officer Internasional Promotion Division Southeast Asia itu harus memerhatikan keperluan 600 buyer dari berbagai negara dengan 400 seller Malaysia.

Kegiatan tersebut adalah bagian dari kampanye pariwisata Visit Malaysia 2026 dengan sasaran menarik 47 juta pengunjung internasional pada tahun tersebut. Meski penat dan kadang berhadapan dengan 'permintaan' di luar agenda, Mazlina tetap menyambut gembira.

"VM 2026 tak sekadar industri tapi menonjolkan warisan budaya, lanskap alam dan keramahan dunia yang berfokus pada keberlanjutan, pemberdayaan ekonomi, pembangunan sosial, serta pelestarian budaya dan satwa liar melalui program pelatihan dan inisiatif berbasis komunitas," ungkapnya dalam siaran pers yang diterima wartawan, Kamis (9/10/2025)

Baca Juga:
Pariwisata berkelanjutan adalah konsep pengembangan wisata yang memperhitungkan dampak ekonomi, sosial dan lingkungan, baik untuk saat ini maupun masa depan.

"Tujuan utamanya adalah menciptakan keseimbangan jangka panjang antara manfaat pariwisata dan kelestarian sumber daya yang ada, memastikan bahwa generasi mendatang juga dapat memenuhi kebutuhannya," tambahnya.

Di celah kegiatan sangat padat di WTC Kuala Lumpur, Mazlina terus mendampingi tetamunya di Gala Dinner GTM 2025 dan Peluncuran Kalender Acara Pariwisata Malaysia (COE) 2026 di Sunway Resort and Spa Kuala Lumpur yang dihadiri Menteri Pariwisata, Seni dan Budaya Malaysia, Datuk Seri Tiong King Sing.

Usai acara yang diliput dan disiarkan di media internasional itu, ia masih mendampingi perjalanan jurnalis serta travel agent Indonesia ke Melaka.

Negara bagian di Malaysia itu baru saja dikunjunginya ketika diadakan Konferensi Pariwisata Dunia ke-7 di Melaka, 27 - 29 September yang diikuti 700 pakar pariwisata, pembuat kebijakan dan pemimpin industri bertema "Transformasi Berkelanjutan" yang diisi hiburan Siti Nurhaliza dan Marsha Milan.

"Melaka adalah 'laboratorium hidup' pariwisata berkelanjutan yang mana pembangunan ekonomi dan pelestarian budaya dapat berjalan beriringan," ujar Mazlina ketika diskusi dengan para pegiat industri pariwisata dari Indonesia yang menyelami denyut nadi industri perpelancongan Melaka Bandaraya Bersejarah, Jumat - Minggu (3-5/10/2025)

Menurutnya, dunia sedang pemulihan pascapandemi. Khusus turis, 1.4 miliar pelancong pada 2024 dan Malaysia mengambil peran besar.

"Itulah sebabnya VM 2026 menjadi momen yang harus disukseskan," ujarnya sambil mengatakan negaranya bergabung dengan Jaringan Observatorium Pariwisata Berkelanjutan Internasional PBB.

Baca Juga:
Upaya Melaka terhadap pariwisata berkelanjutan ditampilkan melalui berbagai sesi dan tur berpemandu yang menekankan inisiatif inklusif dan ramah lingkungan kota. "Termasuk kita yang ikut di sini," tambahnya ketika menikmati tur di Sungai Linggi Eco Cruise yang eksotik.

Melaka memang eksotik dengan kesetaraan pengaruh Melayu, Tionghoa, India, Portugis, Belanda dan Inggris. "Datanglah lagi ke Malaysia. Kami menanti," tutup Mazlina Ahmad. (*)

Editor
: Wilfred Manullang
SHARE:
Tags
 
Berita Terkait
VM2026, Malaysia Gelar 341 Acara Hadirkan Artis Dunia dan Legacy 30 Siti Nurhaliza
VM 2026, Kementerian Pelancongan, Seni & Budaya Undang Bloger Global
Rekor VM2026, Fan Bingbing Kagumi dan Ingin Belajar Nyanyi pada Siti Nurhaliza
komentar
beritaTerbaru