Jalan Kabupaten Ditutup Oknum Ngaku Pemilik, Ratusan Pelajar Demo Kantor Camat Namorambe


258 view
Jalan Kabupaten Ditutup Oknum Ngaku Pemilik, Ratusan Pelajar Demo Kantor Camat Namorambe
(Foto dok/WAN)
DEMO: Ratusan pelajar SMAN 1 Namorambe demo ke kantor camat setempat menuntut pembukaan jalan kabupaten yang ditutup oleh oknum yang mengaku ahli waris, Selasa (14/3).
Deliserdang (SIB)
Ratusan Pelajar Sekolah Menengah Atas ( SMA) Negeri 1 Namorambe melakukan aksi unjuk rasa di Kantor Camat Namorambe, Selasa (14/3).
Para pelajar ini menuntut Muspika Namorambe bertindak atas penutupan jalan aspal menuju sekolah mereka.
Para siswa mengeluhkan mereka tidak bisa melintas akibat jalan yang ditutup oleh oknum yang mengaku ahli waris pemilik tanah yang dijadikan jalan dan sudah diaspal oleh Pemkab Deliserdang.
Menurut warga sekitar, sebelum dijadikan jalan oleh Pemerintah, tanah itu sudah dihibahkan oleh pemiliknya saat itu, Almarhum Supir Sembiring Kembaren.
Namun belakangan oknum yang mengaku ahli waris melakukan penutupan jalan yang mengakibatkan masyarakat tidak bisa menggunakan fasilitas umum itu.
Muspika Namorambe juga sudah pernah melakukan mediasi. Namun tidak juga membuahkan hasil agar oknum yang mengaku ahli waris pemilik tanah tidak lagi melakukan penutupan jalan.
Aksi demo para pelajar SMA N 1 Namorambe dan masyarakat diterima oleh Muspika yang dihadiri Danramil, Wakapolsek Namorambe Iptu Jaya Sitepu dan Sekcam Namorambe Eja Sitanggang.
Camat Namorambe, Febri Gurusinga saat dihubungi melalui telepon selulernya menjelaskan pihaknya sudah melakukan mediasi dengan ahli waris keluarga Sembiring Kembaren, agar tidak lagi melakukan pemblokiran jalan menuju SMAN 1 Namorambe.
"Ini sudah kami komunikasikan dengan Inspektorat. Memang persoalan ini sudah lama sejak tahun 2014 lalu, karena kita sudah lihat memang surat tanahnya, ada kelebihan sekitar 70 meter tanah yang diaspal oleh Dinas PU ketika itu. Untuk itu hal ini sedang kita komunikasikan dengan Inspektorat," ucap Febri.
Camat berharap para siswa dan pihak sekolah SMAN 1 Namorambe untuk tidak melakukan aksi demo lagi dan kembali belajar.
"Jalan sudah dibuka tadi pagi, tapi siswa dan guru masih melakukan demo. Kita harap guru guru dapat mengendalikan siswa mereka, apalagi anak-anak kan waktunya ujian sekolah, hal ini sedang kita mediasi," ujar Camat.
Dalam mediasi tersebut dengan para pelajar, unsur Muspika mengatakan akan kembali melakukan mediasi dengan pihak terkait dan untuk jalan yang diblokir sudah dibuka kembali.
"Jalan sudah kembali normal, kita akan melakukan mediasi kembali," ucap Wakapolsek Namorambe Iptu Jaya Sitepu.
Terpisah, Kadis Sumber Daya Air Bina Marga dan Bina Kontruksi (SDA BMBK) Deliserdang, Janso Sipahutar ST MT saat dihubungi mengaku persoalan tersebut sudah ditangani Camat dan Muspika Namorambe.
"Setahu saya jalan itu sudah diserahkan orangtuanya sehingga dilakukan pengaspalan dan tidak ada masalah ketika itu. Namun kini kok jadi masalah sama ahli waris, ini yang saya sedang proses cek dulu kepada jajaran," terang Janso.(C2/b)



Penulis
: Redaksi
Sumber
: Koran SIB
Segala tindak tanduk yang mengatasnamakan wartawan/jurnalis tanpa menunjukkan tanda pengenal/Kartu Pers hariansib.com tidak menjadi tanggungjawab Media Online hariansib.com Hubungi kami: redaksi@hariansib.com