Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Minggu, 11 Mei 2025
Bagi Takjil dan HUT Satma IPK-UMI

Yersa Hasibuan: Kondusivitas Medan Selama Ramadan Harus Dipertahankan

Redaksi - Rabu, 19 April 2023 17:25 WIB
466 view
Yersa Hasibuan: Kondusivitas Medan Selama Ramadan Harus Dipertahankan
Foto: Satma IPK-UMI Medan /Joel Saragih
BAGI TAKJIL: Sebagian dari ratusan pemuda lintas profesi dan lintas agama yang difasilitasi Satma -IPK UMI Medan usai berbagi takjil di sejumlah lokasi di Medan, Selasa (18/4). Usai kegiatan, dilanjutkan dengan merayakan HUT V Satma -IPK UMI Meda
Medan (SIB)
Ratusan pemuda lintas profesi yang difasilitasi Satuan Mahasiswa Ikatan Pemuda Karya (Sapma -IPK) UMI Medan mengadakan bakti sosial dengan berbagi takjil di sejumlah lokasi di Medan, Selasa (18/4). Usai kegiatan, dilanjutkan dengan merayakan HUT V Sapma -IPK UMI Medan dengan seremoni organisasi di Sekretariat Sapma IPK UMI di bilangan Padangbulan.

Ketua Sapma IPK Medan Yersa Hasibuan mengatakan, apa yang dilakukan organisasi kemasyarakatan pemuda (OKP) dan organisasi intra dan ekstra kampus telah terbukti mendukung dan menciptakan kondusivitas di ibu kota Sumut ini. “Selama Ramadan, OKP dan sejenisnya, bahu-membahu berbagi sebagai bukti solidaritas sosial antar-religi. Saya berharap, keadaan ini dipertahankan ke depannya. Sapma IPK berkukuh dengan tradisi baik. Sapma IPK UMI Medan juga telah menunjukkan yang terbaik,” ujar praktisi hukum muda tersebut didampingi sejumlah pimpinban organisasi. Di antaranya Ketua Sapma IPK UMI Medan Satria Yuda Daomara Tanjung, Sekretaris Daud Simanjuntak, Bendahara Berkat Simanungkalit dan Sekretaris DPD Satma IPK Medan Yunuz Ginting dan Penasehat Jhoni Maslan Hutapea SE MM.

Yersa Hasibuan memastikan, pemuda di Medan sangat solutif. “Jadi, mohon para pemangku kepentingan, bimbing juga OKP dan ormas kampus. Mari berelaborasi dan jangan dialergii,” sebutnya.

Satria Yuda Daomara Tanjung mengatakan, apa yang dilakukan pihaknya adalah rutin. Ketika menjelang hari besar Nasrani pihaknya bakti sosial memberihkan rumah-rumah ibadah lintas agama. Saat Ramadan berbagi takjil. ”Ini mandiri, tanpa proposal ataaaaaaau fasilitasi pihak manapun. Meski tersok-seok sebab dana kami pun dari ‘beas kasih’ orangtua tapi kami mampu menunjukkan dan berbuat terbaik,” tegasnya didampingi aktivis Joel Saragih dari Tigarungu - Simalungun dan Komisariat UMI dengan Ketua Marihot Sihotang, Sekretaris Tommy Marpaung dan Bendahara Rocky Sitinjak. “Bagi takjil di jalanan untuk membantu mereka yang berbuka tapi belum sempat kembali ke rumah,” tambah Marihot Sihotang.

Jhoni Maslan Hutapea mengapresiasi apa yang dilakukan para pemuda yang difasilitasi Sapma IPM UMI Medan. “Benar tadi yang dikatakan Dinda Yersa Hasibuan dan Satria Yuda Daomara Tanjung. Percayakan kondusivitas suatu wilayah pada adik-adik aktivis karena kaum muda itulah yang paham posisi sebenarnya. Yang senior atau pendidik, mengarahkannya. Saya pastikan, jika terus diarahkan, tak ada yang melenceng,” ujarnya. “Bedakanlah kenakalan dengan kejahatan. Yang nakal, dibimbing,” harapnya.

Khusus Sapma IPK - UMI, lanjut Jhoni Maslan Hutapea, lima tahun mencatatkan dan berprestasi dalam menjaga kondusivitas Medan. “Saya berharap kiranya aksi positif, menginspirasi pihak lain untuk aksi kebaikan,” tutup Jhoni Mslan Hutapea. (R10/a)






Sumber
: Koran SIB
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru