Jakarta (SIB)
Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 mengatakan kasus virus Corona (Covid-19) di Indonesia terkendali. Meski demikian, Satgas mengatakan pemerintah akan mengantisipasi kasus imported case dari warga negara Indonesia (WNI) yang pulang dari Eropa Utara dan umroh.
"Kalau kita lihat kondisi secara nasional yang tren kesembuhan selalu naik, angka kasus aktif selalu turun, angka kematian selalu turun. Tren itu tren yang baik, dalam arti terkendali," kata juru bicara Satgas Covid-19 Wiku Adisasmito melalui siaran YouTube BNPB, Senin (9/11).
Wiku mengatakan saat ini terjadi peningkatan kasus Corona di negara-negara yang berada di Eropa Utara. Dia mengatakan pemerintah harus waspada terhadap perbatasan dan kepulangan WNI dari negara tersebut dan yang baru menyelesaikan umroh.
"Dengan adanya peningkatan kasus di daerah utara di Eropa, maka kita harus betul-betul waspada menjaga perbatasan kita terutama pekerja migran yang kembali ke Indonesia ataupun juga hal yang lain, misalnya umroh sudah mulai dan besok akan kembali ke Indonesia," sebutnya.
Bagi WNI yang kembali ke Indonesia, Wiku meminta agar diterapkan karantina dengan baik, sehingga tidak terjadi kasus impor. "Kita harus betul-betul menerapkan karantina dan testing dengan baik, swab. Agar betul-betul tidak ada imported case ke Indonesia," sebutnya.
"Selama kita bisa menjaga seperti itu bisa saja di tempat lain naik kasusnya, tapi di Indonesia terjaga karena kita sudah berpengalaman selama delapan bulan bekerja bersama dan prestasi ini adalah prestasi bersama bangsa Indonesia," sambungnya. (detikcom/d)