Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Senin, 23 Juni 2025

MenPAN-RB Dorong Transformasi ASN agar Lebih Adaptif di Era Digital

Redaksi - Kamis, 23 November 2023 11:49 WIB
263 view
MenPAN-RB Dorong Transformasi ASN agar Lebih Adaptif di Era Digital
Foto Menpan.go.id
KATA SAMBUTAN : Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas memberikan kata sambutan dalam acara Kick-Off ASN Culture Festival 2023, di Jakarta, Rabu (22/11). 
Jakarta (SIB)
Menteri Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Abdullah Azwar Anas mendorong setiap jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk beradaptasi di gempuran era digital yang begitu masif. Menurutnya, hal ini sejalan dengan tuntutan ASN sebagai garda terdepan untuk menentukan arah dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045.

Pernyataan itu ia sampaikan saat meresmikan ASN Culture Festival 2023 yang terselenggara di Hotel Aston, Jakarta Selatan, Rabu (22/11). Acara ini mengusung tema 'Embrace Change, Stay Adaptive' yang dilakukan secara daring dan luring.

Anas mengatakan berdasarkan data yang ia miliki, ASN sampai saat ini memiliki permasalahan dalam beradaptasi. Ia meminta kepada para petinggi kepala daerah, lembaga, hingga kementerian, membantu mengatasi permasalahan tersebut agar ASN dapat bertransformasi secara cepat.

"Hari ini adalah cara KemenPAN untuk memaksa kita. Karena salah satu dari survei yang sebelumnya problem di ASN kita soal adaptif. Oleh karena itu para sekda, temen-temen BKD, ibu dan saudara kementerian Lembaga yang hadir pada hari ini. Mau-tidak mau saatnya ada di depan kita, saatnya kita adaptif," ungkap Anas saat memberikan sambutan, Rabu (22/11).

Transformasi yang diinginkan bukan tanpa sebab, ia menjelaskan saat dirinya melakukan kunjungan ke beberapa negara, para negara tersebut sudah membahas terkait digitalisasi dalam kehidupan. Terutama penggunaan AI di berbagai sektor.

"Kita di berbagai kesempatan, kita kemarin keliling berbagai negara, diskusinya sudah AI. Jadi sudah Artificial Intelligence, sudah menjadi bagian momok bagi negara besar yang harus kita respon dengan baik," jelasnya.

Terlebih, menurutnya saat ini terjadi lonjakan pelamar ASN mencapai 96,37% dan sisanya adalah pelamar non-ASN berjumlah 3,63%. Baginya, tingginya antusiasme pelamar harus bersamaan dengan kualitas yang diinginkan. Sehingga, ia bersama presiden Joko Widodo sedang menekankan P3K agar kualitas ASN benar-benar terjamin.

"Dan kalau kita lihat postur yang melamar, baik di kejaksaan, KPK, begitu juga di ASN. Cukup besar, artinya anak-anak muda kita dia ingin mengabdikan dirinya secara sungguh-sungguh dalam rangka mendorong bangsa ini supaya lebih bisa melayani dan ujungnya bangga melayani bangsa," ujarnya.

Dirinya akan berusaha untuk menunjang fasilitas dalam menghadapi budaya kerja yang baru. Akan tetapi, ia menginginkan transformasi yang terjadi harus sejalan dengan nilai moral dan core value BerAKHLAK (Berorientasi pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, Kolaboratif).

Di sisi lain, Plh. Deputi Bidang SDM Aba Subagja mengungkapkan rangkaian acara ini tidak hanya mendorong transformasi digitalisasi di ruang lingkup kerja ASN. Namun, juga sebagai wadah memperbaiki citra ASN di hadapan masyarakat.

"Dengan demikian, maka kita ingin melalui kegiatan ini dapat meningkatkan citra ASN kita, kemudian meningkatkan keterikatan kita sebagai aparatur sipil negara, memahami apa itu BerAKHLAK, kemudian juga memberikan insight kepada ASN kita dan masyarakat terkait dengan internalisasi dan implementasi nilai-nilai BerAKHLAK. Jadi, targetnya itu bukan hanya untuk aparatur sipil negara, tapi juga masyarakat. Sehingga ini akan membangun image lebih baik bagi aparatur sipil negara," jelasnya.

Perlu diketahui, rangkaian acara ini sudah beberapa kali diselenggarakan oleh KemenPAN-RB yang bertujuan untuk terus memajukan kinerja stakeholder. Pada ASN Culture Festival 2023 , KemenPAN-RB berhasil menggaet 100 instansi untuk memperlihatkan inovasi dan kinerjanya yang dapat dilihat melalui website https://asnculturefest.com/welcome, yang disebut dengan virtual exhibition.

Di tahun sebelumnya, hanya 90 instansi yang mengikuti gelaran tersebut. Dalam virtual exhibition, masyarakat dapat berinteraksi melalui virtual chat yang telah disediakan untuk menanyakan hal-hal terkait keluhan atau layanan informasi lainnya.

Tak hanya itu, masyarakat juga dapat melihat hasil kinerja atau program yang sedang dilakukan oleh beberapa daerah. Sehingga, layanan ini menjadi langkah KemenPAN-RB dan stakeholder terkait dalam beradaptasi dengan transformasi digital.

Turut hadir dalam acara ini secara luring, Sekda Pemprov Sumbar Staf Ahli KemenPAN-RB, Staf Khusus KemenPAN-RB, Inspektur KemenPAN-RB, KaroDAKIPKemenPAN-RB, Asisten Departemen Transformasi Digital KemenPAN-RB, Sekretaris Daerah Pemprov Sumbar, Kepala BPSDMBRIN, Asisten 2 Kota Surabaya, dan Sestama. (detikcom/c)


SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru