Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Minggu, 15 Juni 2025
Dirayakan 19 April di GBI Rumah Persembahan

Dr RE Nainggolan: Perayaan Paskah Oikumene Sumut Diperluas

* Ikutkan Semua Organisasi Kekristenan Seperi GAMKI, GMKI, PWKI, MUKI, BKAG, BAMAG, PIKI dan Lainnya
Redaksi - Sabtu, 06 April 2024 08:57 WIB
482 view
Dr RE Nainggolan: Perayaan Paskah Oikumene Sumut Diperluas
(Foto SIB/Roni Hutahaean)
AUDIENSI: Penjab Harian SIB Drs Victor Siahaan SH MHum dan Dr RE Nainggolan bersama Panitia Perayaan Paskah Oikumene Umat Kristiani Sumatera Utara, foto bersama usai beraudiensi ke kantor SIB, di Jalan Brigjen Katamso No 66 AB, Jumat (5/4) Medan
Medan (SIB)
Umat Kristiani Sumut akan merayakan Paskah Oikumene, Jumat (19/4) di GBI Rumah Persembahan, Jalan Jamin Ginting, Simpang Selayang, Medan. Khotbah paskah akan disampaikan Pdt Gilbert Lumoindong dari GBI Glow Fellowship Centre Jakarta. Perhelatan Paskah tahun ini diselenggarakan oleh PGLII (Persekutuan Gereja-Gereja dan Lembaga-lembaga Injili Indonesia). Pdt Daniel Edy Prayitno dan Jadi Pane SPd MM dipercaya sebagai Ketua Umum dan Sekretaris Umum panitia.
Untuk menggaungkan perayaan Paskah Oikumene ini, panitia beraudiensi ke Kantor SIB, diterima Drs Victor Siahaan, Penanggungjawab (Penjab) Harian SIB mewakili Pemimpin Redaksi, GM Immanuel Panggabean BBA.
Penasehat Panitia, Dr RE Nainggolan, turut hadir langsung didampingi Ketua II Pdt Benhart Hutabarat, Sekum Jadi Pane SPd MM, Dedy Mauritz Simanjuntak, Ketua PGI Medan Pdt Erwin Tambunan MTh, Ketua PGPI Sumut Pdt Samuel Gozali (Penasehat Panitia), Ketua Pelaksana Pdt Suardin Gaurifa , Ketua PWKI Sumut Dra Veronika Sitanggang dan Pdt Temmy (Sekretaris IV).
Dr RE Nainggolan mengungkapkan, setiap kegiatan Oikumene sudah menjadi kewajiban tidak tertulis untuk datang ke Harian SIB membawa kabar suka cita.
Sejak Harian SIB berdiri 54 tahun lalu, selalu membuat berita acara-acara kekristenan, juga kegiatan Islam yang dimuat dalam rubrik hari Jumat dan kegiatan agama-agama lain.
“Harian SIB benar-benar memberi hatinya dan ruang setiap kegiatan keagamaan,” ungkapnya.
Pada audiensi tersebut, RE Nainggolan mengenang Pendiri SIB, alm DR GM Panggabean, yang semasa hidupnya selalu tampil di depan untuk memberi perhatian terhadap kegiatan Oikumenis. Kegiatan Oikumenis sebenarnya, kata RE, dicetuskan di Kantor SIB bersama tokoh-tokoh Kristen se Sumut. Semua itu berawal dari suksesnya pelaksanaan Jubileum 50 tahun CCA (Christian Conference of Asia) atau Dewan Gereja Asia yang puncaknya dihadiri 140.000 umat Kristen pada bulan Maret tahun 2007 di Stadion Teladan Medan.



DIPERLUAS
Kegiatan paskah ini kata RE Nainggolan akan diperluas dengan semua organisasi kekristenan seperi GAMKI, GMKI, PWKI, MUKI, BKAG, BAMAG, PIKI dan lainnya ikut dilibatkan.
Dengan banyaknya komponen organisasi kekristenan diharapkan setiap kegiatan oikumene bisa hadir bersama-sama untuk menyuarakan suara kebenaran. “Kalau kita semakin bersatu, kita bisa memberi arti yang baik kepada bangsa dan negara, semakin kita bersatu suara kita semakin didengar oleh pemerintah di semua lapisan. Mari kita bangun kesatuan dan persatuan kita, mari bangun gerakan oikumene yang semakin baik. Dan Harian SIB menyuarakan suara kita lebih nyaring,” ungkapnya.


Baca Juga:


JANGAN MERASA PALING BENAR
Untuk itu RE Nainggolan mengajak seluruh gereja bergandengan tangan, jangan ada merasa gerejanya yang paling benar. Jika umat Kristen bersatu padu tentu perayaan Paskah Oikumene ini akan dihadiri puluhan ribu umat, jangan sampai hanya 1.000 orang yang hadir. “Diharapkan, melalui audiensi ini, jumah umat Kristen yang hadir bisa mencapai 20 ribu orang, tapi itu tergantung bagaimana nanti panitia mengemasnya. Marilah kita beri waktu dan tenaga uuntuk mensukseskan paskah Oikumene Sumut ini, jangan kita suam-suam kuku,” tegasnya.
Ketua Panitia Pelaksana Pdt Benhart Hutabarat, mengatakan bahwa panitia berkolaborasi dengan organisasi aras gereja dan 15 organisasi kekristenan yang mempunyai “sense of belonging” (rasa memiliki) terhadap kegiatan paskah ini. Meski dikemas oleh panitia, tapi paskah ini adalah pestanya masyarakat kristiani Sumut. Rangkaian kegiatannya, kata Pdt Benhart, berupa jalan salib dari gereja GBKP, Jalan Jamin Ginting, menuju GBI Rumah Persembahan.
Sebelum paskah, Rabu (17/4), panitia menggelar bakti sosial berupa pemeriksaan kesehatan gratis, donor darah, pemeriksaaan THT, screening paru-paru dan pemberian kaki palsu. Semua ini tidak bisa dengan kemampuan panitia sendiri, tapi panitia bersyukur mereka didampingi penasehat yang punya hati. Paskah tahun ini diharapkan bisa membangkitkan semangat dan marwah Oikumene umat Kristen.
“Kita rindu semaraknya perayaan Natal pada tahun-tahun lalu yang dihadiri ratusan ribu umat Kristen di Stadion Teladan. Kami juga mendapat dukungan dari Harian SIB, karena Koran SIB bukan bacaan biasa,” ungkapnya.
Sementara itu, Penjab Harian SIB Victor Siahaan, berterima kasih kepada panitia Paskah Oikumene Kristen Sumut. Dia mengungkapkan, meski sekarang ini media sosial dan online semakin marak menjadi media bacaan masyarakat, tapi Harian SIB masih dicintai pembaca. Sejak berdiri, Harian SIB sangat mendukung segala kegiatan kekristenan, apakah itu perayaan Natal maupun Paskah. “Terlebih untuk paskah Oikumene Sumut yang akan digelar di GBI Rumah Persembahan, Harian SIB juga akan memberi dukungan lewat pemberitaan-pemberitaan pra kegiatan sampai acara puncak agar diketahui masyarakat banyak,” paparnya. (**)


Baca Juga:
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru