Saat Dikonfirmasi Terkait Dana Rp6,9 Miliar, Kadisbudparpora Nias Utara Mendadak Tinggalkan Kantor

Nias Utara (SIB) -Kadisbudparpora Nias Utara (Nisut), Toloni Waruwu SH yang hendak dikonfirmasi sejumlah pekerja jurnalis terkait penggunaan anggaran Rp 6,9 miliar diduga tidak tepat sasaran, mendadak tinggalkan kantor lewat pintu belakang di Kecamatan Lotu, Selasa (7/3).

Sejumlah jurnalis dari berbagai media mulanya berniat wawancara. Namun Toloni yang memimpin rapat di ruangannya ditunggui wartawan dengan sabar. Namun tiba-tiba dia meninggalkan kantor diduga melalui pintu belakang. Sedangkan staf yang berada di ruangan mengatakan Kadis pergi ke kamar mandi, namun ditunggu sekian waktu tidak muncul.

Mengetahui Kadis Toloni terkesan menghindari wartawan, para penggiat anti korupsi di Nisut semakin yakin berita di media tentang menguapnya dana Rp 6,9 miliar pada pembangunan sarana olahraga di Nisut tahun lalu.

"Penegak hukum seharusnya menindaklanjuti persoalan ini karena bukti awal sudah dibeberkan beberapa media, juga terkait penghunjukan PPK berinisial BZ yang diduga diangkat dari dinas lain," kata YS Harefa Ketua LSM LPP Tipikor RI perwakilan Nisut.

Dari awal dikatakan Harefa, penggunaan anggaran itu sudah kental mark up, terbukti amburadulnya sistem pengerjaan mulai dari pengadaan pihak ketiga hingga pengerjaan yang terkesan suka-suka.

"Persoalan ini layak menjadi atensi penegak hukum untuk mengembalikan uang negara yang besar serta memberi efek jera bagi pelaku korupsi," tandasnya. (A33/h)