Labuhanbatu (SIB)- Petani sawit binaan Asian Agri di Sumut yang berasal dari Desa Perlabian Kecamatan Kampung Rakyat Kabupaten Labuhanbatu Selatan memperoleh bantuan pengelolaan dana peremajaan kelapa sawit (BPDPKS) dari pemerintah. Sebelumnya petani binaan Asian Agri di Riau juga telah menerimanya.
Akmad Rizaldi Syah sebagai Ketua Koperasi Anugerah Jaya Mandiri Sejahtera mewakili ratusan petani sawit swadaya binaan Asian Agri menerima bantuan BPDPKS yang diserahkan Presiden Jokowi, untuk dimanfaatkan dalam peremajaan sawit rakyat, Senin (27/11) di Sergai.
Bernard A Reido, Head of Sustainability and Stakeholder Relationship Asian Agri mengaku bangga kepada petani swadaya binaan yang tergabung dalam Koperasi Anugerah Jaya Mandiri Sejahtera, yang memperoleh bantuan dana peremajaan kelapa sawit.
"Program petani swadaya sejak tahun 2012 diluncurkan Asian Agri sebagai komitmennya mendukung pemerintah dalam peningkatan kesejahteraan petani," katanya.
Saat ini Asian Agri memiliki 100.000 Ha kebun inti yang tersebar di tiga provinsi, yakni Sumut, Riau dan Jambi. Selain itu, Asian Agri juga bermitra dengan petani plasma dengan luas 60.000 Ha.
"Sebagai komitmen Asian Agri meningkatkan taraf hidup petani sawit yang berkelanjutan (sustainable) di sekitar kebun perusahaan, maka mengajak petani-petani untuk bermitra dan menjadi bagian dari Asian Agri melalui program petani swadaya," jelasnya didampingi Fadhil Hasan (Director Corporate Affairs Asian Agri), Rafmen (Deputi Head Kemitraan), Ariston Noverry Fau (Head Social Security & License), Ferry D Sinaga (Regional Head Plantation Sumut) dan Lidya Veronica (Humas Asian Agri).
Target Asian Agri dengan program petani swadaya adalah merealisasi cita-cita 'one to one comitment', dimana pada tahun 2018 Asian Agri akan mengelola 100.000 Ha kebun petani/rakyat. "Artinya sama luas dengan pengelolaan kebun inti. 100.000 Ha inti : 100.000 Ha kebun petani," ungkapnya.
Bernard berharap, dengan kemitraan petani swadaya bersama Asian Agri, produktivitas sawit yang meningkat akan mendorong tingkat kesejahteraan petani sawit. (Rel/R5/)