Kisaran (SIB)
Direktur Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke Kabupaten Asahan guna menindaklanjuti perjanjian kerjasama tentang pembentukan pemberdayaan desa maritim di perairan Asahan, Senin (26/10). Kunker Bakamla RI tersebut disambut Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemkab Asahan Drs Bambang Hadi Suprapto di Aula Mawar Kantor Bupati Asahan.
Bambang Hadi mengucapkan selamat datang kepada Bakamla RI yang dipimpin Direktur Kerja Sama Bakamla RI Laksma Bakamla Retiono Kunto beserta rombongan. "Pertemuan ini guna menindaklanjuti perjanjian kerjasama antara Bakamla RI dengan Pemkab Asahan tentang pembentukan pemberdayaan desa maritim di wilayah perairan Asahan Nomor:SP 027/ BAKAMLA/IX/2019 dan Nomor 523/3505 tanggal 18 September 2019." ucapnya.
Bambang Hadi Suprapto juga mengatakan, Pemkab Asahan sangat mendukung kegiatan ini guna percepatan ekonomi nasional sebagaimana program pemerintah pusat di tengah pendemi Covid-19. Dinas Perikanan Pemkab Asahan katanya telah membuat Rencana Zonasi Rinci Wilayah Perairan dan Pulau-Pulau Kecil (RZWP3K) Kecamatan Silau Laut pada tahun 2013 dan RZWP3K Kabupaten Asahan pada tahun 2014 yang mana rencana zonasi tersebut telah masuk ke dalam RZWP3K Provinsi Sumatera Utara dan disahkan melalui Perda Provinsi Sumatera Utara.
Di kesempatan yang sama, Direktur Kerja Sama Bakamla RI Laksma Bakamla Retiono Kunto mengatakan, sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2014 tentang Kelautan dan Peraturan Presiden Nomor 178 tahun 2014 tentang Badan Keamanan Laut, Bakamla merupakan lembaga pemerintah yang berkedudukan dibawah dan bertanggung jawab langsung kepada Presiden, dengan tugas melakukan patroli keamanan dan keselamatan di perairan Indonesia dan wilayah yurisdiksi Indonesia.
"Guna optimalisasi tugas pokok Bakamla menjaga keamanan dan keselamatan di laut, dukungan dan kerjasama dengan institusi lain termasuk Pemkab Asahan dan masyarakat pesisir sangat diperlukan," ujarnya.
Menurut Retiono Kunto, wujud dari perhatian Pemkab untuk kerjasama pengembangan Desa Maritim di Desa SilauBaru antara lain penyuluhan kesehatan lingkungan dan upaya pencegahan penyebaran Covid-19. Kemudian, pelatihan pengolahan hasil laut oleh praktisi UKM dan pelatihan kreativitas mudah dari tim kreatif anak Sumut Production, penyerahan bantuan buku untuk taman literasi sebagai tindak lanjut kerja sama Bakamla RI dengan Perpusnas. Sebagai pendukung kegiatan akan diberikan 5 buah blender dan 5 buah sealer kepada perwakilan masyarakat beserta 2 buah rak buku untuk literasi Desa Maritim Silau Baru. "Diharapkan melalui kegiatan ini warga masyarakat Desa Maritim SilauBaru dapat mengikuti kegiatan dengan sungguh-sungguh dan mendapatkan pengetahuan yang bermanfaat," akhir Retiono Kunto.
Dalam kegiatan tersebut, Direktur Kerjasama Bakamla RI menyerahkan bantuan Perpustakaan Nasional (Perpusnas) secara simbolis berupa buku kepada Pemkab Asahan yang diterima langsung oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan dan disaksikan oleh tim Bakamla RI, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Asahan, Kepala Dinas Perikanan Asahan, Kepala Dinas Koperasi dan Perdagangan Asahan, Camat Silau Laut dan Kepala Desa Silau Baru.(A06/a)
