Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Senin, 16 Juni 2025

DJP Pastikan Data WP Aman, Kebocoran Data Diduga User Terinfeksi Malware

Redaksi - Jumat, 04 Maret 2022 15:14 WIB
211 view
DJP Pastikan Data WP Aman, Kebocoran Data Diduga User Terinfeksi Malware
(Foto: Okezone)
DJP Pastikan Data Wajib Pajak Aman.
Jakarta (SIB)
Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat Ditjen Pajak Neilmaldrin Noor menegaskan bahwa data wajib pajak (WP) yang disimpan oleh DJP dalam kondisi aman dan dapat diakses sebagaimana biasanya.

Berdasarkan investigasi kami, situs web milik DJP dipastikan aman dan dapat diakses sebagaimana biasanya. “Kebocoran data justru diduga berasal dari perangkat user yang terinfeksi malware kemudian digunakan untuk masuk ke dalam situs pemerintahan,” Neilmaldrin Noor dalam siaran pers, Kamis (3/3).

Ia mengatakan hal itu menanggapi sebuah utas dari akun Darktracer yang isinya antara lain mengatakan sebanyak lebih dari 49 ribu credential user bocor yang dipakai untuk masuk ke dalam situs web pemerintahan.

Direktorat Jenderal Pajak memastikan data DJP termasuk data wajib pajak yang disimpan oleh DJP dalam kondisi aman dan dapat diakses sebagaimana biasanya. Saat ini, kebocoran data (leak) diduga berasal dari perangkat pengguna (user) yang terinfeksi malware, ujarnya.

Disebutnya, yang mengalami kebocoran yakni dari sisi pengguna, DJP menyarankan agar pengguna situs web pajak.go.id dan wajib pajak secara luas segera mengganti kata sandi (password) dengan kata sandi yang lebih kuat dan aman agar tidak mudah diretas.

Selain itu, katanya, wajib pajak perlu juga memasang antivirus terbaru di perangkat masing-masing dalam upaya menghindari infeksi malware.

“Demi keamanan kita bersama, kami mengimbau pengguna dan seluruh wajib pajak untuk segera mengganti password untuk login di situs web pajak.go.id dengan password yang lebih kuat dan kemudian menggantinya secara berkala. Pastikan juga antivirus yang terpasang sudah paling mutakhir,” pungkas Neilmaldrin. (A1/rel/a)

Sumber
: Koran SIB
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru