Medan (SIB)
Bendahara Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Persatuan Wanita Kristen Indonesia (PWKI) Sumatera Utara (Sumut) Odorlin Sihite MPd di Medan, Selasa (11/10) mengatakan, pihaknya menolak menjadi pengurus hasil Musyawarah Nasional (Munas) XX PWKI di Hotel Claro Kota Makassar Sulawesi Selatan, 8-10 September 2022 karena berdomisili di Sumut.
“Tetapi, sesuai instruksi Ketua Depriyati Tamba, DPW PWKI Sumut dan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PWKI Se-Sumut mendukung dan wajib menyukseskan program DPP PWKI, khususnya yang beririsan dengan PWKI di Sumut,” tegasnya.
Menurutnya, menolak masuk dalam kepengurusan bukan dengan konotasi negatif, tapi dalam maksud taat pada AD/ART organisasi bahwa pengurus harus all out berbakti dan berdomisili di Jakarta sekitarnya.
“Ketua Depriyati Tamba menyilakan bahkan mendorong siapa saja dan dari level mana menjadi pengurus DPP PWKI tapi harus total agar PWKI benar-benar dirasakan masyarakat,” tegas tokoh pendidikan Sumut tersebut.
Sebagaimana diketahui, Munas XX PWKI 2022, melahirkan Pdt Treisje Mambo sebagai Ketua Umum meneruskan masa bakti Sheila A Lumempow-Salomo.
Pada pesta demokrasi tema “Berdirilah Tegak dan Giat Dalam Pekerjaan Tuhan” (1 Korintus 15:58) dan subtema “PWKI Berjuang Bagi Eksistensi Perempuan Kristen dalam Menenun Transformasi Kehidupan Bergereja, Bermasyarakat dan Berbangsa” pengurus terpilih dan demisioner memiliki visi memaksimalkan potensi PWKI.
Itu sebabnya menyusun kepengurusan dari unsur daerah. “Tapi, DPD PWKI Sumut komit dengan AD/ART dan harus ikhlas melayani. Konsekuensinya harus berdomisili di Jakarta,” tegas Odorlin Sihite.
Ia memastikan, mewujudkan kebersamaan dan berkontribusi positif untuk kemajuan, semua pihak saling bantu maka tujuan mencerdaskan kehidupan bangsa teraih.
Dari Sumut ke Munas PWKI beberapa pengurus DPD PWKI Sumut.
Antara lain, Ketua DPD PWKI Sumut Defriyati Tamba, Sekretaris Sylvia Pasaribu dan Bendahara Odorlin Sihite.
Termasuk Maria Rajagukguk (wakil sekretaris), Normawaty Tindaon (wakil sekretaris), serta Valentina Siregar (wakil bendahara).
Kemudian ada juga beberapa pengurus DPC kota/kabupaten di sana.
Di antaranya adalah, Ketua DPD PWKI Pematangsiantar Metty Br Purba dan Sekretaris Margareth Torate. Serta Ketua DPC PWKI Tebingtinggi Mercy.
Odorlin Sihite mengatakan, tantangan PWKI ke depan dalam perspektif kehidupan gerejawi dan duniawi, makin berat dan sebagai perempuan Kristen harus aktif berkontribusi. (R10/f)
