Radiapoh Sinaga Vs Anton Saragih Beda Pendapat soal Angka Stunting

Simalungun (harianSIB.com)

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Simalungun menggelar debat publik putaran pertama pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Simalungun di Hotel Niagara, Parapat, Jumat (1/11/2024).

Debat itu diikuti dua pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Simalungun yaitu, Radiapoh Hasiholan Sinaga- Azi Pratama Pangaribuan (nomor urut 1) dan Anton Achmad Saragih-Benny Gusman Sinaga (nomor urut 2).

Sementara panelis, Prof Dr Hasyim Purba (USU), Prof Dr Sondang Manik (UHN Medan), Dr Hatta Ridho (USU), Dr Faisal Andri Mahrawa (USU) dan Dr Pandapotan Damanik (Universitas Simalungun).

Baca Juga:

• Jumat, Kompolnas Umumkan Hasil Pemeriksaan Kasus Penembakan di Belawan
• Wakil Ketua PKK Tapteng Sambut Kunker Tim Supervisi Sumut

VISI MISI
Dalam paparan visi misi, pasangan Radiapoh Hasiholan Sinaga- Azi Pratama Pangaribuan menekankan visi rakyat harus sejahtera.
Sementara misi, meningkatkan kesejahteraan rakyat melalui pendidikan dan kesehatan yang berkualitas, mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.

Kemudian, memperkokoh infrastruktur, mewujudkan pemerintahan yang transparan dan akuntabel serta melestarikan lingkungan hidup dan budaya.

Baca Juga:

• Kompolnas Masih Mendalami Kasus Penembakan Terduga Pelaku Tawuran
• Sat Lantas Polres Pematangsiantar Sambut Tim Supervisi Pembina Samsat Provsu Cek Manajemen

Sedangkan, visi pasangan Anton Achmad Saragih-Benny Gusman Sinaga, yaitu bersama semangat baru menuju Simalungun maju.
Misinya, membenahi infrastruktur, membenahi pelayanan kepada masyarakat, mengawasi seluruh proses pembangunan, mendampingi masyarakat penerima bantuan dan subsidi serta menjadi solusi terhadap seluruh permasalahan di tengah masyarakat.

BEDA PENDAPAT
Pada debat publik tersebut muncul ketegangan pada sesi tanya jawab. Pasalnya, kedua kubu ngotot mempertahankan data yang dimilikinya terkait angka prevalensi stunting (kurangnya asupan gizi) di Simalungun.

Menurut Anton, angka stunting di tahun 2021 masih 6 persen. Namun, data terakhir, katanya, meningkat menjadi 17 persen atau naik 11 persen.

Hal itu langsung ditanggapi oleh Radiapoh yang merupakan calon petahana. Menurutnya, angka stunting mengalami penurunan sejak dia menjabat Bupati Simalungun di tahun 2021 dan datanya sudah akurat.

"Di tahun 2021, angka stunting 28 persen. Dalam tempo dua tahun (saya menjabat Bupati Simalungun), turun menjadi 14 persen. Sekarang, sudah di bawah 10 persen," urai Radiapoh.

Radiapoh kemudian bertanya darimana data stunting yang didapat Anton. Anton pun menjawabnya dari Google.

Meski demikian, suasana debat tetap kondusif. Radiapoh akhirnya memberikan sebuah buku kepada Anton, di antaranya berisikan data stunting di Simalungun. (**)