Panwaslu Kecamatan Tebingtinggi Resmi Lantik 88 PTPS Pilkada 2024

Sergai (harianSIB.com)

Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kecamatan Tebingtinggi, Kabupaten Serdangbedagai (Sergai), melantik 88 anggota Pengawas TPS (PTPS), untuk menyukseskan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, di aula Bali Lestari Tebingtinggi, Senin (4/11/2024).

Pelantikan tersebut dihadiri Koordinator Divisi (Koordiv) Organisasi, Sumber Daya Manusia, Data, Pendidikan dan Latihan (OSDM Diklat) Bawaslu Sergai, Christopel Budianto Gultom, musyawarah pimpinan kecamatan (Muspika), serta tokoh masyarakat dan tokoh agama setempat.

Baca Juga:

• Bawaslu Karo Kembalikan Sisa Danah Hibah Rp1 Miliar ke Kas Daerah
• Belum Ada yang Deklarasi Kandidat Ketua untuk Konperda GAMKI di Karo

Dalam sambutannya, Koordiv OSDM Diklat Bawaslu Sergai menekankan pentingnya peran PTPS dalam menjaga integritas pemilu.

Dikatakannya, 88 PTPS dilantik untuk mengawasi pelaksanaan pemungutan suara di seluruh TPS yang ada di Kecamatan Tebingtinggi. Mereka akan bertugas memastikan proses pemilihan berlangsung secara jujur dan adil, serta tidak ada pelanggaran yang terjadi.

Baca Juga:

• KPU Sergai Gelar FGD Evaluasi Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Tahun 2024
• Kilas Balik Pemerintahan Sugeng Riyanta, Sang Revolusioner dengan Seabrek Prestasi

"PTPS adalah ujung tombak pengawasan di lapangan. Kami percaya dengan dedikasi dan komitmen yang tinggi, mereka dapat menjalankan tugas ini dengan baik," ujar Christopel.

Dalam proses pelantikan, para PTPS diberikan pembekalan mengenai tugas, tanggung jawab dan wewenang mereka. Diharapkan, mereka dapat mengidentifikasi dan melaporkan setiap pelanggaran yang terjadi, serta memberikan informasi yang jelas kepada masyarakat tentang hak dan kewajiban mereka sebagai pemilih.

Christopel juga menegaskan pentingnya netralitas dan profesionalisme PTPS. Ia mengingatkan PTPS untuk menjaga independensi etis dan organisatoris selama bertugas.

"Kami berharap PTPS dapat menjadi teladan dalam menjaga netralitas di tengah dinamika politik yang ada," tambahnya.

Ia menambahkan, jajarannya di tingkat kecamatan akan mengadakan bimbingan teknis (bimtek) dan pelatihan bagi PTPS, guna menunjang dan meningkatkan kapasitas PTPS dalam menghadapi tantangan selama tahapan pilkada berlangsung.

Pelatihan tersebut mencakup aspek regulasi, simulasi pencegahan serta penanganan pelanggaran, teknik pengawasan dan sebagainya. Diharapkan, dengan pelatihan ini, PTPS dapat lebih siap dan memahami tugas mereka dalam konteks yang lebih luas.

Dengan dilantiknya PTPS ini, Christopel optimis pelaksaan Pilkada 2024 akan berjalan lancar dan demokratis.

"Dukungan dari masyarakat dan semua pihak terkait sangat diharapkan untuk mewujudkan pilkada yang bersih dan berkualitas," pungkas Christopel. (*)