Selasa, 29 April 2025

Pimpin Peringatan HGN 2024, Wabup Sergai Tekankan 3 Program Prioritas Mendikdasmen

Rimpun H Sihombing - Senin, 25 November 2024 16:07 WIB
226 view
Pimpin Peringatan HGN 2024, Wabup Sergai Tekankan 3 Program Prioritas Mendikdasmen
(Foto: Dok/Diskominfo)
Wabup Sergai, H Adlin Tambunan menyerahkan penghargaan kepada guru penggerak pada peringatan HGN tahun 2024, Senin (25/11/2024).
Sergai (harianSIB.com)

Wakil Bupati (Wabup) Serdangbegadai (Sergai), H Adlin Tambunan bertindak selaku inspektur upacara peringatan Hari Guru Nasional (HGN) ke-30 yang digelar Pemkab Sergai, di halaman Kantor Bupati di Seirampah, Senin (25/11/2024).

Membacakan sambutan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti, Adlin mengatakan peringatan HGN ke-30 mengusung tema "Guru Hebat Indonesia Kuat".

Tema ini, katanya, memiliki tiga makna. Pertama, penegasan tentang arti dan kedudukan penting para guru. Sesuai UU Guru dan Dosen nomor 14/2005, guru adalah pendidik profesional yang bertugas mengajar, mendidik, membimbing, dan menilai hasil belajar para murid.

Baca Juga:

Wabup Sergai, H Adlin Tambunan menyerahkan piala kepada guru pemenang lomba yang digelar dalam rangka peringatan HGN tahun 2024, Senin (25/11/2024). (Foto: Dok/Diskominfo).

Baca Juga:
Kedua, guru tidak hanya berperan sebagai agen pembelajaran, tetapi juga agen peradaban. Para guru berperan mendidik para murid sehingga memiliki kecerdasan, keterampilan, dan karakter yang mulia.


"Ketiga, guru menentukan kualitas sumber daya manusia, generasi bangsa yang melanjutkan perjuangan dan bertanggung jawab memajukan bangsa dan negara. Guru yang hebat menentukan kualitas pembelajaran, kualitas lulusan, dan kualitas sumber daya manusia," kata Adlin.

Sejalan dengan visi pendidikan bermutu untuk semua, lanjutnya, Kemendikdasmen berusaha meningkatkan kualitas para guru melalui tiga program prioritas. Pertama, pemenuhan kualifikasi guru. Terdapat ratusan ribu guru yang belum berpendidikan Diploma IV atau Strata 1. Secara bertahap, kementerian berusaha memberikan kesempatan bagi para guru untuk dapat melanjutkan studi ke jenjang pendidikan D-IV/S-1.

Kedua, meningkatkan kompetensi guru tidak terbatas pada kompetensi akademik, pedagogik, moral, dan sosial, tetapi juga kewirausahaan, dan kepemimpinan melalui berbagai pelatihan. Dalam rangka memperkuat pendidikan karakter dan akhlak mulia, kementerian mulai memberikan pelatihan bimbingan konseling dan pendidikan nilai bagi para guru kelas dan guru bidang studi.

Terakhir, kementerian berusaha meningkatkan kesejahteraan guru melalui sertifikasi, baik bagi guru ASN PNS dan PPPK, maupun non-ASN. Dengan peningkatan kesejahteraan, para guru diharapkan dapat meningkatkan dedikasi dan kualitas pembelajaran.

Kementerian juga berusaha menjamin keamanan para guru agar dapat bekerja dengan tenang dan terbebas dari segala bentuk intimidasi dan tindakan kekerasan oleh siapapun.


"Guru juga tidak seharusnya melakukan tindakan kekerasan dalam bentuk apapun. Terkait dengan pelindungan guru, Kemendikdasmen akan menandatangani nota kesepahaman dan perjanjian kerja sama dengan Kepolisian Negara Republik Indonesia yang di dalamnya memuat kesepakatan agar masalah-masalah kekerasan dalam pendidikan diselesaikan secara damai dan kekeluargaan, atau restorative justice sehingga guru tidak menjadi terpidana," tegasnya.

Pada kesempatan itu, Adlin juga menyerahkan penghargaan kepada 60 guru yang memasuki purnabakti, 28 guru penggerak, serta menyerahkan piala kepada 24 guru pemenang lomba yang digelar dalam rangka peringatan HGN.

Bertindak sebagai Komandan Upacara Yulia Sari SPd, guru SD Negeri 104320 Penggalangan. Perwira Upacara Ramnah Sinaga MPd, Kabid Pembinaan SD Dinas Pendidikan, dan Aliandi Purba dari SD 105388 Kuala Bali sebagai Pembaca UUD 1945, diikuti Kepala Organisasi perangkat Daerah (OPD), pejabat administrator, pengawas, para guru dan pelajar TK, SD, SMP dan SMA. (*)

Editor
: Donna Hutagalung
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru