Kantornya Digeledah Jaksa, Kadis Kesehatan Batubara Sebut Ada Barang Dibeli dari Dana BTT Hilang dan Rusak

Batubara(harianSIB.com)
Kepala Dinas Kesehatan Batubara Deni merespon penggeledahan yang dilakukan Kejari Batubara di kantor Dinkes terkait penyidikan dugaan korupsi dana BTT tahun 2022.

"Dari sekian banyak barang yang diperiksa, itemnya ada semua," katanya kepada wartawan, Kamis (20/3/2025).

Namun, kata dia, ada beberapa item barang yang dibeli dari dana BTT telah hilang. Kejadiannya sekitar setahun dua tahun lalu. Atas kejadian itu, Dinkes belum buat surat berita kehilangan, nanti akan ditindaklanjuti.

Baca Juga:

• Koordinator Garansi Johan Merdeka Batalkan Aksi Jalanan Sejuta Tanda Tangan
• Bupati Tapteng Terbitkan Surat Edaran, Cegah Kepala Desa Lakukan Praktik Nepotisme

"Bukan hilang karena hari ini, hilangnya memangnya sudah lama. BTT itu semua ada barangnya. Kita beli ada, lengkap, disaat berjalannya ada hilang dan rusak,"sebut Deni.

Diinformasikan, Kejari Batubara menggeledah kantor Dinas Kesehatan setempat terkait penyidikan kasus dugaan korupsi dana bantuan tak terduga (BTT) tahun 2022, Kamis (20/3/2025)

Baca Juga:

• Mantan Presiden Korsel Moon Jae-in Didakwa Korupsi
• Kejari Batubara Terima Titipan Rp 500 Juta dari Kasus Korupsi Pengadaan Software

Kasi Intel Kejari Batubara Oppon Beslin Siregar mengatakan, penggeledahan dilaksanakan untuk kepentingan penyidikan dalam rangka mengungkap dugaan korupsi di Dinas Kesehatan terkait realisasi dana BTT dengan pagu anggaran Rp 5,1 miliar tahun 2022. (*)