Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Senin, 23 Juni 2025

Wali Kota Tekankan Kolaborasi untuk Bentuk Generasi yang Kuat dan Hebat di Tanjungbalai

Regen Silaban - Sabtu, 03 Mei 2025 13:31 WIB
153 view
Wali Kota Tekankan Kolaborasi untuk Bentuk Generasi yang Kuat dan Hebat di Tanjungbalai
Foto: Dok/ Kominfo
Wali Kota Mahyaruddin Salim, saat memimpin upacara peringatan Hardiknas di halaman kantor Wali Kota setempat, Jumat (2/5/2025) yang dihadiri Wakil Wali Kota, Forkopimda, Sekretaris Daerah, OPD, instansi vertikal, stakeholder pendidikan dan lainnya.
Tanjungbalai(harianSIB.com)

Pemko Tanjungbalai menggelar upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025 di halaman kantor Wali Kota setempat, Jumat (2/5/2025).

Upacara tersebut dipimpin Wali Kota, Mahyaruddin Salim dan dihadiri Wakil Wali Kota Muhammad Fadly Abdina, Forkopimda, Sekretaris Daerah Nurmalini Marpaung, OPD, instansi vertikal, stakeholder pendidikan, dan lainnya.

Baca Juga:

Membacakan pidato Menteri Pendidikan Menengah dan Dasar (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti, Wali Kota Mahyaruddin Salim menegaskan, sesuai tema Hardiknas Tahun 2025 yakni Partisipasi Semesta Wujudkan Pendidikan Bermutu Untuk Semua.

Disebutkan bahwa, peringatan Hardiknas bukanlah sekadar seremoni tahunan, melainkan momentum untuk meneguhkan komitmen mencerdaskan kehidupan bangsa, sebagaimana diamanatkan oleh Undang-Undang Dasar 1945 dan UU Sistem Pendidikan Nasional Nomor 20 Tahun 2003.

Baca Juga:

"Pendidikan adalah hak setiap warga negara, tanpa memandang agama, fisik, suku, bahasa, ekonomi, gender, atau domisili. Tidak boleh ada diskriminasi dalam pendidikan," ucap Wali Kota.

Ia juga menyoroti pendidikan sebagai proses membentuk kepribadian utama, akhlak mulia, serta kecakapan hidup. Kemudian pendidikan disebut sebagai sarana mobilitas sosial dan politik yang mampu meningkatkan harkat dan martabat bangsa.

"Mendikdasmen juga menegaskan komitmen Presiden Prabowo Subianto dalam menjadikan pendidikan sebagai prioritas utama, sebagaimana tercantum dalam Astacita keempat," ungkapnya.

Upaya tersebut diwujudkan dalam bentuk revitalisasi sarana dan prasarana pendidikan, penerapan pembelajaran digital, serta peningkatan kualitas dan kesejahteraan guru," lanjut Wali Kota.

"Guru harus menjadi agen pembelajaran dan peradaban. Mereka bukan hanya fasilitator, tapi juga mentor, konselor, bahkan orang tua kedua bagi murid-muridnya," imbuhnya.


Sebagai bagian dari transformasi pendidikan nasional, kata Wali Kota, Kemendikdasmen meluncurkan berbagai inisiatif, seperti pembelajaran mendalam, tes kemampuan akademik, penguatan kecakapan abad 21 seperti coding dan kecerdasan buatan, hingga pembentukan karakter melalui program Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat.

Kebiasaan tersebut meliputi bangun pagi, ibadah, olahraga, makan sehat, gemar belajar, aktif bermasyarakat, dan tidur tepat waktu.

"Pendidikan karakter juga diperkuat lewat program Pagi Ceria, yang mengajak anak-anak memulai hari dengan menyanyikan lagu kebangsaan dan berdoa bersama," tambahnya.

Karena itu, Ia menekankan kemajuan pendidikan tidak dapat dicapai oleh pemerintah saja. Dibutuhkan kolaborasi semua pihak orang tua, masyarakat, dunia usaha, dan media massa agar pendidikan benar benar mampu membentuk generasi yang hebat dan kuat.

"Dengan semangat Hari Pendidikan Nasional, mari kita bergandengan tangan, bergotong royong mewujudkan layanan pendidikan yang bermutu, berkeadilan, dan menjangkau semua," pungkasnya.

Upacara Hardiknas diakhiri dengan penyerahan penghargaan kepada 6 Sekolah Dasar dan 6 Sekolah Menengah Pertama sebagai Pemenang Gebyar Inovasi Sekolah Tingkat Kota Tanjungbalai jenjang SD dan SMP. (**)

Editor
: Bantors Sihombing
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru