HUT ke-74 IBI, Bupati Tapteng Ajak Bidan Cegah Stunting

Tapteng(harianSIB.com)

Bupati Tapanuli Tengah Masinton Pasaribu menghadiri puncak HUT ke-74 IBI yang diselenggarakan di Pandan, Tapteng, Selasa (24/6/2025).

Ketua Pengurus IBI, Halimah Nurah Sormin menyematkan ulos kepada Bupati serta Ketua dan wakil Ketua TP PKK Tapteng.

Baca Juga:

• 7,3 Juta Peserta PBI JKN Dinonaktifkan, BPJS Kesehatan: Bisa Aktif Kembali Jika Penuhi Syarat
• Pemkab Simalungun Semarakkan Hari Lanjut Usia Nasional dengan Berbagai Kegiatan

Acara ini turut dihadiri Ketua dan Wakil Ketua TP PKK Tapteng, IDI, Dinkes Tapteng, Direktur Rumah Sakit Umum Pandan, OPD, PPNI, Direktur STIKes Nauli Husada dan tamu undangan lainnya.

Para bidan tampak hadir dengan anggun mengenakan seragam biru tua dipadukan dengan rok bermotif batik putih dan selempang senada, serta hijab putih yang mencerminkan kekompakan IBI Tapteng.

Baca Juga:

• Pangdam I/BB dan Bupati Sergai Panen Perdana Uji Coba Bibit Padi dari Mabes TNI
• Lagi, Pesawat Membawa Haji Tujuan Surabaya Mendarat Darurat di Bandara Kualanamu

Dalam sambutannya, Masinton Pasaribu mengajak IBI untuk bersinergi mencegah stunting dimulai dari masa kehamilan ibu dengan memperhatikan nilai asupan gizi mulai dari kehamilan ibu.

Dia mengimbau PNS, ASN, PNS maupun P3K serta honorer yang berada dalam lingkungan kerja Pemkab Tapteng bergotong-royong bersama IBI mengintervensi pencegahan stunting khusus anak dari warga pra sejahtera.

"Jadi setiap lingkungan desa/kelurahan, ibu hamil dan anak didata, nanti bisa dilaporkan ke bidan, ke posyandu, puskesmas. Sehingga keluarga miskin tadi bisa kita bantu asupan gizinya," ujar Masinton.

Sementara itu, Ketua IBI Halimah Nurah Sormin menjelaskan, komitmen IBI dalam menjalankan peran strategi bidan dalam memenuhi hak kesehatan seksual dan reproduksi perempuan di setiap kondisi menuju Indonesia Emas 2045.

Bidan berperan penting dalam memberikan pelayanan kesehatan ibu dan anak sejak masa kehamilan, persalinan hingga nifas.

"Kami memastikan perempuan mendapatkan informasi yang benar
dan hak-hak mereka terpenuhi dalam hal kesehatan reproduksi termasuk akses terhadap pelayanan KB, penanganan masalah kesehatan reproduksi," tuturnya.

Halimah juga menekankan pentingnya komitmen IBI untuk terus berinovasi dan memperbaiki pelayanan tanpa melihat status sosial ekonomi warga.

Kegiatan itu dirangkai dengan pemotongan tumpeng dan prosesi peletakan batu pertama oleh Bupati Masinton. (*)