Medan (SIB)- Medan adalah kota multikultural dengan khasanah budaya bangsa dan juga dikenal sebagai salah satu kota dengan kualitas budaya dan peradaban yang sangat tinggi, termasuk di dalamnya khasanah budaya Melayu yang perlu terus dipelihara dan dilestarikan.
Hal itu dikatakan oleh Wali Kota Medan Drs HT Dzulmi Eldin S MSi pada acara Jemputan Majelis Syukuran dan Do’a serta berbuka puasa bersama Minggu 13/7) di Balairung Sri Istana Maimon Jalan Brigjen Katamso Medan.
Dikatakan, pembangunan Kota Medan masa lalu, masa sekarang dan masa depan adalah dukungan dan kontribusi dari semua etnis, semua suku termasuk suku Melayu, oleh karena itu melalui kesempatan ini disampaikan apresiasi sekaligus ucapan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada semua yang terus ikut mendukung dan menyumbangkan pikiran dan tenaganya untuk membangun Medan kota yang berperadaban.
“Tugas pembangunan kota bukan saja tanggung jawab pemerintah tetapi juga merupakan tanggung jawab seluruh stakeholder kota, oleh karena itu pembangunan kota hanya akan berhasil bila kita semua berpartisipasi dalam membangun kota sesuai dengan kedudukan kita masing-masing, “ ujar Eldin
Lebih lanjut dikatakan, penyelenggaraan pilpres telah usai, proses pemilu itu diharapkan tidak mengkotak-kotakkan, tidak boleh memunculkan kebencian apalagi potensi kekerasan, seluruh masyarakat adalah pemenang pemilu itu sendiri. Masyarakat diajak untuk tunjukkan pada dunia internasional bahwa Indonesia adalah bangsa yang besar yang berbudaya, berperadapan, bermartabat, mampu menjalankan proses demokrasi dengan ciri budaya nasional, dengan santun, baik dan demokratis.
Ketua Yayasan Sultan Ma’moen Al-Rasyid Tengku Mayul mengatakan, ungkapan rasa syukur atas dilantiknya HT Dzulmi Eldin menjadi wali kota defenitif melanjutkan sisa priode hingga 2015, tidak sampai disitu saja diminta juga mempersiapkan diri untuk maju di Pilkada Kota Medan 2015-2020 yang akan datang.
“Kami siap mendukung program Wali Kota Medan, dan meminta untuk maju di Pilkada selanjutnya, dan kita semua berharap dalam menjalan tugasnya ini wali kota kita terhindar dari segala fitnah, “ ujar Tengku Mayul.
Acara jemputan Majelis syukuran dan do’a serta buka puasa bersama ditandai dengan acara penepung tawaran Wali Kota Medan Drs HT Dzulmi Eldin, serta pemberian santunan kepada anak yatim, juga diisi dengan tausiyah yang dibawakan oleh Al Ustadz Drs H Ulumuddin Siraj dan diakhiri buka puasa yang dilanjut dengan sholat magrib berjamaah.
Acara itu dihadiri Kakanwil Kementerian Agama Sumut Drs H Abdul Rahim M Hum, Sultan Serdang Tuanku Ahmad Tala’a Sariful Alam, Sultan Kualo HT Zainal, para datok empat suku Kesultanan Deli, Ketua Pembina Yayasan Sultan Ma’moen Al Rasyid T M Erfan Al Rasyid, Ketua Yayasan Sultan Ma’moen Al Rasyid Tengku Mayul, Ketua MUI Kota Medan Prof DR M Hatta, para tokoh Melayu, Tokoh Adat dan Pemangku Adat Melayu, serta Keluarga Besar Yayasan Sultan Ma’moen Al-Rasyid.
(A9/ r)
