Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Minggu, 15 Juni 2025
Pra Natal Nasional Dihadiri Ribuan Umat Kristen

Yasonna Laoly Ajak Umat Kristen Sumut Sukseskan Perayaan natal Nasional Bersama Presiden

*Pdt Bambang Jonan: Orang Berhikmat Dipercaya Tuhan Jadi Pejabat Tinggi Siapun Pemimpinnya *Panitia Natal Nasional Beri Bantuan ke Banten dan Lampung
- Kamis, 27 Desember 2018 16:05 WIB
392 view
Yasonna Laoly Ajak Umat Kristen Sumut Sukseskan Perayaan natal Nasional Bersama Presiden
SIB/ Horas Pasaribu
Medan (SIB)- Menteri Hukum dan HAM yang juga Ketua Umum Panitia Natal Nasional Yasonna H Laoly SH MSc PhD mengajak umat Kristen Sumut mensukseskan perayaan Natal Nasional tahun 2018, Sabtu (29/12) di GOR Pemprovsu Jalan Willem Iskandar/Jalan Pancing, Medan. "Mari kita berdoa untuk kesuksesan Natal ini, terlebih kita bersama-sama Presiden Jokowi merayakannya," kata Yasonna pada perayaan Pra Natal Nasional, Selasa (24/12) di gedung rumah persembahan GBI Sumatra Resort, Medan Selayang yang dihadiri ribuan umat Kristen Sumut.

Lewat Natal ini Yasonna mengajak umat Kristen merenungkan kebaikan Allah sudah berbesar kasih kepada manusia sampai mengorbankan anakNya Tuhan Yesus dengan sepenuh hati. Kalau Allah saja sudah berbesar kasih, maka Yasonna Laoly mengharapkan perayaan Natal jangan jadi rutinitas belaka. Tapi disambut dengan suka cita dan pesan Natal jangan hilang setelah keluar ibadah, hendaklah tetap termemori di dalam hati.

Lebih lanjut kata Yasonna, kelahiran Kristus untuk menebus dosa manusia bukan diminta manusia, tapi karena kasih karunia Allah agar manusia diselamatkan. Tuhan juga mengasihi Sumatera Utara, sehingga diutuslah missionaris untuk membawa Injil ke Tanah Batak dan Nias. Di usia muda, IL Nommensen diutus Tuhan ke Tanah Batak, setelah sebelumnya pergi ke Kalimantan dan Sumatera Barat.

"Sebelumnya missionaris Munson dan Lyman dari Amerika dibunuh di Adiankoting. Tapi Nommensen tidak takut, karena Tuhan menjamin akan menyertai sampai akhir zaman, sehingga tidak perlu kecut dan tawar hati. Demikian juga missionaris Denninger ke Nias yang di daerah itu dulunya masih banyak "Nemali" (tukang potong leher)," terangnya.

Lanjut Yasonna, Munson, Lyman, Nommensen dan Denninger rela meninggalkan kemewahan di negaranya Eropa dan Amerika. Berbulan-bulan mengarungi samudra yang ganas agar sampai ke Indonesia, khususnya ke Tanah Batak dan Nias, karena mereka diperintahkan Tuhan untuk menyebarkan kabar keselamatan lewat Injil.

"Kita harus bersuka cita, pemerintah mempercayakan Sumut tuan rumah Natal Nasional. Setelah pemerintahan Presiden Jokowi, Natal Nasional dilaksanakan di daerah-daerah, pertama di Papua, kemudian di NTT, Manado, Pontianak dan tahun 2018 di Medan. Maka, marilah kita sambut Natal Nasional ini dengan penuh suka cita," tuturnya.        

Khotbah Natal disampaikan Pdt Dr Bambang Jonan yang juga Ketua Harian panitia Natal Nasional. Dia mengajak jemaat agar memakai tubuh sebagai rumah doa. Rajin menjalin hubungan yang intim dengan Tuhan akan memberi hikmat sehingga mampu menghadapi persoalan apapun. Dia mencontohkan Daud dan Daniel yang masih muda diberi Tuhan hikmat.

Daud rajin memuji Tuhan lewat kidung pujian, sedangkan Daniel sejak anak-anak rajin berdoa. Tuhan memberi mereka hikmat, Daud yang disepelekan ayah, ibu dan kakak-kakaknya  tapi dinobatkan menjadi raja pertama bangsa Israel.  Sedangkan Daniel, di kepemimpinan empat raja, yaitu Raja Nebukadnezar, Raja Belsyazar, Raja Darius dan Raja Kores, tetap dipercaya menjadi pejabat nomor satu di Babel.

"Orang yang berhikmat akan dipercaya Tuhan menempati posisi jabatan tertinggi, siapapun pemimpinnya. Daniel yang bukan menganut kepercayaan agama di negeri Babel tetap dipercaya menjadi pejabat penting, meski goncangan banyak menerpa. Daniel tetap bertahan dengan iman kepercayaannya kepada Tuhan. Tetaplah setia kepada Tuhan Yesus di manapun berada, kalau Tuhan sudah berkehendak, kita bisa menduduki jabatan penting, siapapun pemimpinnya," tegasnya.

Bantuan ke Banten
Yasonna Laoly kepada wartawan mengatakan, Panitia Natal Nasional telah memberi bantuan kepada saudara-saudara yang tertimpa bencana tsunami di Banten dan Lampung. Panitia sudah berangkat ke sana membawa bahan makanan dan pakaian. "Kami berharap, masyarakat yang ditimpa bencana agar tabah terhadap musibah ini, pemerintah juga terus memberi perhatian dan bantuan seraya mengatakan juga membantu korban bencana di Palu, Donggala dan NTB," katanya.

Turut hadir dalam perayaan Pra Natal Nasional Dr RE Nainggolan, anggota DPD RI Parlindungan Purba, Wakil Ketua panitia Jhon Eron Lumban Gaol, Sekretaris Jadi Pane, Landen Marbun, Kombes Henri Marpaung dan lainnya. (A10/d)

Editor
:
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru