Sabtu, 26 April 2025

DPD Granat Sumut Siap Bantu Pemerintah Cegah Peredaran Narkoba

Redaksi - Selasa, 30 Maret 2021 19:14 WIB
974 view
DPD Granat Sumut Siap Bantu Pemerintah Cegah Peredaran Narkoba
(Foto: SIB/Rido Adeward Sitompul)
Ketua DPP Granat DR KRH Henry Yosodiningrat SH MH (tengah barisan depan) berpoto bersama Ketua DPD terpilih Sastra dan para pengurus di 4 DPC yang dilantik Hotel Grand inna Dharma Deli Medan, Sabtu (27/3). 
Medan (SIB)
Pengurus DPD Gerakan Nasional Anti Narkotika (Granat) Sumut memastikan dirinya akan siap membantu program pemerintah dalam memerangi peredaran narkotika di masyarakat.

Salah satunya yakni melakukan program pencegahan serta memberi edukasi atau penyuluhan kepada masyarakat hingga tingkat kecamatan. Hal itu dikatakan Ketua DPD Granat Sumut terpilih periode 2020-2025, Sastra SH MKn kepada wartawan seusai dilantik oleh Ketua DPP Granat DR KRH Henry Yosodiningrat SH MH di Hotel Grand inna Dharma Deli Medan, Sabtu (27/3).

"Setelah dilantik ini, kami akan berkonsolidasi ke 19 kabupaten/kota lainnya se -Sumut yang sudah memiliki struktur agar segera menjalankan program organisasi," ucap Sastra kepada wartawan.

Selain itu, hal terpenting adalah, melakukan kordinasi ke pemerintah dan stakeholder lainnya untuk melakukan pencegahan yang efektif dalam rangka mendukung program pemerintah memberantas peredaran narkotika khususnya di Sumut.

DR KRH Henry Yosodiningrat SH MH dalam arahanya di acara pelantikan pengurus DPD Granat Sumut bersama DPC Granat Medan, DPC Granat Labusel, Karo dan DPC Granat Paluta, meminta agar Seluruh anggota Granat jangan mau dipuji karena pekerjaan sebagai aktivis anti narkotika adalah pekerjaan pejuang.

"Haramkanlah dirimu untuk dipuji, apalagi diberi imbalan. Sebagai pejuang, kita harus memelihara komitmen moral dan tetap di barisan terdepan memimpin gerakan moral melawan kejahatan peredaran gelap narkotika," ucap mantan Anggota DPR RI dari PDIP ini.

Menurutnya, sindikat narkotika ini memiliki modal uang yang sangat banyak untuk memengaruhi seluruh elemen penolakan di masyarakat. "Bayangkan saja, saat ini 5 juta generasi muda telah dinyatakan pecandu narkoba. Seandainya Rp 200 ribu per orang saja mengeluarkan uangnya setiap hari hanya untuk narkoba, berarti ada puluhan triliun uang perharinya diambil sindikat narkoba ini," tegasnya.

Oleh karenanya, lanjut pria yang berprofesi sebagai pengacara itu, sebagai ormas satu-satunya dari Indonesia yang tercatat di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Granat sangat menutup diri dari bantuan-bantuan sumbangan. Pemasukan keuangan ormas tersebut berasal dari sumbangan para anggota ormas itu sendiri.

Sementara itu, Ketua DPC Granat Medan Raja Makayasa Harahap SH melalui sekretarisnya, Rion Aritonang SH mengatakan, saat ini Granat Medan telah membentuk 16 kepengurusan di tingkat kecamatan. "Dalam kepengurusan, kita telah menyusun para pengurus di tingkat kecamatan. Dan kita akan mengoptimalkan komunikasi eksternal ke Pemko Medan. Hal yang terpenting adalah mendorong agar segera dibentuknya Badan Narkotika Nasional tingkat Kota Medan," ucap Rion.

Diacara itu, panitia juga memberikan tanda jasa kepada pendiri Granat Sumut diantaranya almarhum H Hamdani Harapan dan Kabiro Wilayah I Medan Harian Sinar Indonesia Baru (SIB)Martohap Simarsoit selaku mantan Ketua dan Sekretaris DPD Granat Sumut periode sebelumnya. Selain itu, nama Marasamin Ritonga pun masuk sebagai penerima penghargaan yang di berikan secara langsung oleh Henry Yosodiningrat. (A17/c)

Sumber
: Hariansib.com edisi cetak
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru