Pengurus DPD PDI Perjuangan Sumut dan anggota DPRD Sumut dari Fraksi PDI Perjuangan mengunjungi Kapolda Sumut yang baru, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi, di Markas Kepolisian Daerah Sumut, Jalan Sisingamangaraja XII, Rabu (26/7/2023).
Kunjungan bertajuk silaturrahmi ini, mendiskusikan enam isu strategis yang dihadapi Provinsi Sumut saat ini dan kedepannya.
Keeman isu strategis tersebut adalah pertama komitmen kepolisian dalam menegakkan hukum yang adil sesuai semangat presisi kepolisian; kedua penangan kasus-kasus begal; ketiga, penanggulan narkoba; keempat kesiapan dan pengamanan pelaksanaan PON tahun 2024; kelima, keamanan dalam menghadapi masa-masa kampanye pada pesta demokrasi tahun 2024 dan keenam pilkada 2024.
Keenam isu itu dibawa PDI Perjuangan Sumut dipimpin Ketua DPD PDI Perjuangan Sumut, Rapidin Simbolon, didampingi Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting dan Ketua Fraksi PDIP DPRD Sumut Mangapul Purba, serta Sekretaris DPD PDI Perjuangan Sumut Sutarto.
Selain Rapidin Simbolon, keenam isu itu juga disampaikan Penyabar Nakhe, Syahruk Ependi Siregar dan Rudi Hermanto
"Saya dan seluruh jajaran kepolisian di Sumut akan terus berkoordinasi dalam menyelesaikan berbagai persoalan itu, terutama menghadapi pemilu, begal dan narkoba," ujar Kapolda.
Irjen Agung juga mengatakan saat ini kepolisian sedang moratorium dalam hal melaporkan kasus-kasus begal. Kepolisian saat ini juga fokus pada penanganan korban baik secara medis dan psikis dan pembiayaan ditanggung kepolisian.
Rapidin Simbolon menyambut baik kesiapan kepolisian dalam melakukan respon cepat terhadap persoalan-persoalan yang dihadapi di Sumut.
"Tentunya kepolisian di daerah Sumut terus berada di garda terdepan untuk memberikan rasa nyaman dan aman kepada masyarakat Sumut dan kami baik jajaran pengurus partai, anggota DPRD dan kepala daerah yang kader PDI Perjuangan siap selalu bekerja sama dengan kepolisian dalam menghadapi persoalan-persoalan itu," ujarnya.
Hadir dalam kunjungan dan silaturahmi itu, dr Meriahta Sitepu, Aswan Jaya, Sarma Hutajulu, Dameria Pengaribuan, Meinarty Bangun, Jumanter, Brilian Moktar, Delpin Barus, Pantur Banjarnahor, Artha Samosir, dan Salmon Sagala. (*)