Zakky Shahri Dilantik Jadi Ketua DPRD Deliserdang Kedua Kalinya

Lubukpakam (harianSIB.com)
Zakky Shahri dilantik untuk yang kedua kalinya menjadi Ketua DPRD Deliserdang masa jabatan 2024- 2029. Ia dilantik bersama pimpinan lainnya yakni, Agustiawan Saragih sebagai Wakil Ketua I, Kuzu Serasi Wilson Tarigan sebagai Wakil Ketua II dan Hamdani Syahputra sebagai Wakil Ketua III.

Zakky Shahri dari Partai Gerindra, Agustiawan dari PDIP, Kuzu Serasi Wilson dari NasDem dan Hamdani dari Partai Golkar.

Pelantikan dipimpin Ketua PN Lubukpakam, Thomas Tarigan, dalam rapat paripurna DPRD Deliserdang, di ruang sidang paripurna, Rabu (13/11/2024), di Lubukpakam.

Baca Juga:

• Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Dituntut 7 Tahun Penjara, Denda Rp 600 Juta
• Gugatan Baru! SK Perpanjangan Kepengurusan PDIP Diseret ke PTUN

Usai dilantik, Zakky Shahri, dalam sambutannya mengatakan, amanat dan kepercayaan yang diberikan kepadanya merupakan kehormatan bersama pimpinan DPRD lainnya, sekaligus mengandung tanggungjawabnya sebagai pimpinan DPRD Deliserdang.

Dia berkomitmen untuk menyerap aspirasi masyarakat dan senantiasa membuka diri untuk menerima masukan dan aspirasi dari seluruh masyarakat Kabupaten Deliserdang

Baca Juga:

• Akhirnya, 4 Jabatan Eselon II Pemko Medan Dilelang
• Reses Anggota DPRDSU di Sergai: Warga Keluhkan Minimnya Penerangan Jalan, Mahalnya Harga Pupuk dan Permasalahan banjir

Zakky berjanji akan meningkatkan kualitas legislasi dengan berupaya menghasilkan produk-produk hukum yang berkualitas, relevan dan bermanfaat bagi masyarakat serta menjadi wakil rakyat yang amanah.

Selain itu, dia berjanji akan selalu menjunjung tinggi nilai kejujuran, keadilan dalam setiap pengambilan keputusan, memperkuat sinergitas dengan pemerintah dengan membangun kerja sama yang baik dengan Pemkab Deliserdang dalam rangka mewujudkan kesejahteraan masyarakat.

Pj Bupati Deliserdang, Wiriya Alrahman, dalam sambutannya mengatakan, DPRD memiliki peran sangat strategis dalam menjawab fungsi pengabdian yang tepat, responsif dan akuntabel dalam memperjuangkan pemenuhan kebutuhan yang harus senantiasa menjadi landasan utama dalam setiap kebijakan yang diambil.(*)