Kapendam I/BB Bantah Terima Upeti dalam Kasus Penipuan Casis TNI-Polri

"Kami sudah lelah mendengar berbagai alasan dari jaksa penuntut umum terkait absennya Nina Wati dalam persidangan," tambahnya.

Di sisi lain, Kapendam I/BB kembali menegaskan, pihaknya tidak memiliki keterkaitan dengan Nina Wati. Namun, ia memastikan anggota TNI AD yang diduga terlibat dalam kasus ini telah menjalani proses hukum dan kini menunggu persidangan di Pengadilan Militer I-02 Medan.

"Kami berkomitmen menjaga integritas dan transparansi dalam penanganan kasus ini. Kodam I/BB akan terus mendukung proses hukum agar kasus ini dapat diselesaikan dengan adil sesuai aturan yang berlaku," tutupnya.

Baca Juga:

• Polri Peduli Masyarakat, Polres Tanjungbalai Berbagi Rezeki Melalui Minggu Kasih
• Aldo Zalukhu Tetap Tegar Jalani Pelantikan Tanpa Orang Tua

Sebagai informasi, praktik percaloan yang dilakukan Nina Wati diduga telah berlangsung sejak 2014. Dirreskrimum Polda Sumut, Kombes Sumaryono, menyebut Nina, yang berprofesi sebagai wiraswasta, telah menjadi calo casis TNI-Polri selama lebih dari satu dekade. (*)

Baca Juga:

• Kapolres Batubara Serahkan Kaki Palsu kepada 3 Penyandang Disabilitas di Medangderas
• Tutup Dikmaba Infanteri TNI AD TA 2025, Pangdam I/BB: Jadilah Prajurit Tangguh