FGD Ramadan, FSDA - HKTI Dukung Kolaborasi Sumut Berkah Gubernur Bobby Nasution untuk Ketahanan Pangan Nasional

Medan (harianSIB.com)
Forum Sumber Daya Air (FSDA) Sumut mengadakan Focus Group Discussion (FGD) Ramadan bersama Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Sumut di Cafe QS KUPHI, Jalan Bunga Asoka, Asam Kumbang, Medan. Kegiatan yang dibuka Ketua HKTI Sumut, Gus Irawan Pasaribu, menghasilkan sejumlah rekomendasi termasuk kelanjutan kerja sama FSDA - HKTI dalam mendukung kolaborasi Sumut Berkah yang digagas Gubernur Bobby Afif Nasution.

"Kegiatan tersebut untuk memaksimalkan peran serta publik, khususnya FSDA - HKTI dalam memberhasilkan program ketahanan pangan yang dicanangkan Presiden Prabowo Soebianto," ujar Ketua FSDA Ir Refriandi Nasution MT, Minggu (16/3/2025).

Aktivis nasional yang kini menjadi pembina sejumlah organisasi intelektual muda dan pendidik di Sumut itu mengatakan, FGD dilakukan pada Sabtu (15/3/2025) sekaligus buka bersama pengurus kedua organisasi dan aktivis.

Baca Juga:

• Gubernur Riau Prihatin atas Dugaan Perundungan Siswa SD di Inhu yang Berujung Kematian
• Polrestabes Medan Razia 2 Tempat Hiburan Malam, Sejumlah Pengunjung Positif Narkoba

"Yang paling membahagiakan, ada kesepahaman mendukung dan menjalankan formula untuk memercepat keberhasilan program Presiden Prabowo khususnya untuk ketahanan pangan. Ketua HKTI H Gus Irawan Pasaribu SEAk MM CA berkenan memacu peran serta dan partisipasi publik khususnya keluarga besar kedua organisasi dalam program tersebut. Caranya dengan optimalisasi pengelolaan Sumber Daya Air bersama FSDA - HKTI. Rapat inti tersebut diagendakan diadakan pada 17 April di Aula Raja Inal Siregar - Medan," tegas pria yang menjabat Ketua FSDA tersebut didampingi Sekretaris Zarlin Nasution, Ketua Panitia Deklarasi H Hamdan Noor Manik, Wakil Sekretaris M Syah SAg dan Bendahara Sri Juliarni.

Menurutnya, Gus Irawan Pasaribu yang juga Bupati Tapanuli Selatan itu mengatakan, selain untuk menyukseskan program prioritas Presiden, warga di Sumut pun membutuhkannya. "Tadi sudah ada kesepakatan dan kesediaan dari Gus Irawan Pasaribu," tambahnya.

Baca Juga:

• Peningkatan Layanan Kesehatan Jiwa, RSJ Ildrem dan Aisyiyah Sumut Teken MoU
• Presiden dan Utusan PM Inggris Bahas Peluang Kerja Sama di Bidang Pendidikan

Gus Irawan, menurutnya, sama-sama memacu pikiran dalam mewujudkan upaya ketahanan pangan, sebagai program prioritas pemerintah. Untuk itu, katanya, di wilayah Sumut, segenap elemen mengambil langkah-langkah strategis dalam tujuan pemerataan ekonomi masyarakat.

"Kalau selama ini pasar yang menjadi masalah, tapi dengan program makan bergizi gratis, pasar produksi pangan sudah tersedia. Kita mengajak generasi muda untuk berperan di bisnis sektor pangan," tegas Rafriandi Nasution melukiskan sosok politisi Partai Gerindra tersebut.

Rafriandi Nasution yang bertindak sebagai moderator pada Focus Group Discussion (FGD) Ramadan DPD HKTI Sumut tersebut melukiskan, hadirnya sejumlah pakar atau ahli di bidangnya menjadikan FGD sangat penting. Mulai dari M Juwaini dari Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Holtikultura Sumut mengulas yang mengulas "Kebijakan Pemerintah dalam Meningkatkan Ketahanan Pangan di Sumut". Wakil Wali Kota Tanjung Balai yang juga akademisi Muhammad Fadly Abdina SP MSi dengan topik bahasan "Analisis Sosial Ekonomi dalam Mendukung Keberlanjutan Sektor Pertanian" serta Ir H Aspan Sofyan Batubara MM (Dewan Pakar DPD HKTI Sumut) mengulas "Strategi Kolaboratif HKTI dalam Mewujudkan Pertanian Berkelanjutan."

"Di kesempatan itu Pak Gus Irawan menyorot bahwa peran pangan sangat vital mengingat ada 82 juta target sasaran MBG menjadi peluang besar bagi generasi muda melirik bisnis sektor pangan," sebut Rafriandi Nasution yang menutup kegiatan dengan penekanan kerja sama generasi muda.(**)