MPKW Sumut-NAD Tandatangani Nota Kesepahaman dengan Bimbel Gen-Zi Medan

Medan(harianSIB.com)
Majelis Pendidikan Kristen Wilayah (MPKW) Sumut-NAD melakukan penandatanganan nota kesepahaman dengan Bimbingan Belajar (Bimbel) Gen-Zi, Kamis (27/3/2025) di Aula SMA Nasrani 1 Medan. Penandatanganan nota kesepahaman itu bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Lembaga Pendidikan Kristen di Sumut-NAD.

Ketua MPKW Sumut-NAD Dr RE Nainggolan MM dalam arahannya mengatakan, dengan adanya MoU pembelajaran di lembaga pendidikan Kristen diharapkan mampu unggul dalam mengikuti perubahan-perubahan sistem penilaian khususnya seleksi masuk perguruan tinggi negeri. Dia juga mengatakan bahwa MPKW memiliki komitmen untuk memberikan yang terbaik bagi sekolah-sekolah Kristen.

RE juga menyampaikan bahwa MPKW telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Sumut dan NAD. Oleh karena itu dengan adanya nota kesepahaman ini, MPKW dapat bekerja sama dengan Bimbel Gen-Zi untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Lembaga Pendidikan Kristen di Sumut-NAD.

Baca Juga:

• Paskah Nasional 2026 Diusulkan Serentak se-Indonesia secara Virtual, Fukri Diminta Ajukan Anggaran ke Pemerintah
• Salman Alfarisi: Pemerintah Pusat Harus Segera Susun Regulasi Turunan Putusan MK Soal Pendidikan Gratis

MPKW memiliki satu komitmen untuk memberikan yang terbaik buat sekolah-sekolah Kristen. Baru 3 bulan setelah dikukuhkan pengurus pusat, MPKW sudah memiliki komitmen 1 pikiran dan 1 tujuan untuk memajukan pendidikan Kristen.

"Bulan lalu kami sudah melaksanakan satu pendidikan dan pelatihan kepada kepala sekolah dan baru kemarin kami menutup pelatihan kedua kepala sekolah di Pematangsiantar, dan kami rencanakan bulan depan angkatan ketiga di Nias, karena Kepsek adalah pemimpin sekolah yang bersangkutan," ujarnya.

Baca Juga:

• Pemerintah Diminta Perbaiki Kualitas Pendidikan di Tapteng
• Disdik Simalungun Mengaku Tidak Ada Perintahkan Kutip Rp 250 Ribu Per Siswa SD se-Kecamatan Pamatang Sidamanik

Kemampuan dari Kepsek amat menentukan sekolah itu berkembang atau tidak. Selain seorang pemimpin Kepsek juga sebagai pengelola dari sekolah itu. Sehingga harus mampu mengelola sekolah itu dengan baik.

Ketiga, kepsek agar memiliki satu ide yang sangat luar biasa dalam mengembangkan sekolah yang bersangkutan. "Hal Itu yang menyebabkan kami langsung membidik Kepsek sehingga Kepsek itu memiliki satu tanggungjawab moral untuk dapat membangun sekolah, dia harus memiliki integritas, kompetensi dan di sisi lain dia harus memiliki hati untuk membangun sekolah," katanya.

Sementara utuk jubileum 100 tahun RE berharap agar para alumni semua didaftar, karena kekuatan sekolah adalah alumni maka semua harus didaftar.

Sementara itu perwakilan Bimbel Gen-Zi mengatakan pihaknya terus menyesuaikan materi ajar dan materi uji kepada setiap peserta Bimbelnya. Termasuk dalam menyampaikan berbagai hal perubahan penilaian yang berlaku dalam setiap tahapan ujian seleksi.

Dalam acara itu juga dilakulan Launching 100 tahun Perguruan Nasrani dan Reuni Akbar Alumni Perguruan Nasrani.

Turut hadir dalam acara itu Ketua PPNM Drs Chandra Silalahi MSi, Sekretaris Ir TM Napitupulu dan jajaran pengurus, kepala sekolah, guru, staf dan para alumni. Juga hadir Pengurus MPKW Sumut-NAD. Sekretaris Drs Edward Sitorus MSi, Bendahara Sulaiman Chow, Pengurus lainnya seperti Dr Murbanto Sinaga, Prof Bilter Sirait, Jadi Pane SPd MSi, Dra Veronika Sitanggang MSi dan pengurus lainnya.

Pada kesempatan itu dilakukan penyerahan apresisasi peserta Try-Out oleh MPKW diberikan oleh Direktur Utama PT Kawasan Industri Medan Daly Mulyana kepada 10 peserta terbaik dengan perolehan nilai yang terbaik. (*)